Karhutla
Karhutla di Aceh Barat belum Mengganggu Jarak Pandang di Empat Bandara di Aceh, Ini Penjelasan BMKG
Kabut asap yang ditimbulkan dari karhutla belum berdampak pada terganggunya jarak pandang di empat bandar udara di Aceh.
Penulis: Saiful Bahri | Editor: Taufik Hidayat
Laporan Saiful Bahri | Lhokseumawe
SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Aceh Barat dilaporkan masih berlanjut.
Namun hingga Senin (12/8/2019), kabut asap yang ditimbulkan dari karhutla tersebut belum berdampak pada terganggunya jarak pandang di empat bandar udara (bandara) yang ada di Provinsi Aceh, termasuk Bandara Cut Nyak Dhien di Nagan Raya.
Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Malikussaleh Aceh Utara, Kharendra Muiz, menyebutkan bahwa berdasarkan hasil pemantauan di empat bandara di Aceh, pada Senin siang, kabut asap belum sampai mengganggu penerbangan.
Jarak pandang di bandara Maimun Saleh Sabang, jarak pandang dilaporkan di atas delapan kilometer.
Untuk Bandara Sultan Iskandar Muda Aceh Besar, termasuk di bandara Malikussaleh Aceh Utara, dan bandara Cut Nyak Dhien Nagan Raya, jarak pandang masih di atas 10 kilometer.
"Jadi, kabut asap belum sampai mengganggu penerbangan di keempat bandara tersebut, karena jarak pandangnya masih di atas delapan kilometer," ujar Kharendra.(*)
Baca: Aceh Barat Siaga Darurat Asap, Danrem, Bupati dan Dandim Ikut Padamkan Api
Baca: Kabut Asap dari Aceh Barat Sampai ke Aceh Utara, Ini Penjelasan BMKG
Baca: Pilot Rusia Bombardir Lokasi Lahan Terbakar
Baca: 8 Fakta Sejoli Digerebek Polisi di Aceh Utara, Mesum di Gubuk, Lari Tanpa Celana hingga Miliki Sabu
Baca: Wali Kota Minta Game PUBG Diblokir, Kirim Surat Resmi untuk Telkom
Baca: Napi Bebas Vonis Mati Pulang Kampung