Berita Aceh Tenggara

"Gudang" Alat Judi Terbongkar, Plh Bupati Agara dan Satpol PP Temukan 101 Mesin Jackpot Usai Subuh

Permainan judi Jackpot baru marak dalam enam bulan terakhir. Sementara lokasi-lokasi permainan Jackpot juga tidak di semua wilayah Aceh Tenggara.

Penulis: Khalidin | Editor: Safriadi Syahbuddin
SERAMBINEWS.COM/KHALIDIN
Mesin Jackpot saat diamankan pihak Kepolisian Resor Aceh Tenggara beberapa waktu lalu. 

Selama ini, lanjut Bukhari, warga pemilik warung menganggap Jackpot merupakan permainan dan bukan judi.

Malah ada yang merasa jika Jackpot merupakan permainan anak-anak.

Maka itu, Bukhari memberikan nasehat dan penjelasan jika Jackpot bukan permainan tapi alat perjudian.

”Sebab, ini bukan berhadiah tapi dimainkan dengan cara taruhan. Jadi kita beri arahan dan nasehat warga pemilik warung dengan suka rela menyerakan barang tersebut,” ujar Bukhari.

Dalam kesempatan itu, Bukhari yang merupakan Wakil Bupati Aceh Tenggara mengimbau semua lapisan masyarakat di Tanah Sepekat Segenep ini agar tidak menyediakan tempat judi Jackpot maupun permainan judi lainnya.

Sejauh ini, tindakan Bukhari selaku pimpinan di Aceh Tenggara masih bersifat persuasif. Ini karena masih banyak warga belum paham jika Jackpot merupakan permainan judi.

BACA JUGA BERITA POPULER

Baca: Pemeran Video Mesum 3 Pria dan 1 Wanita Ditangkap Polisi, Sebut Nama Garut dan Beredar via WhatsApp

Baca: Vonis Banding Irwandi Yusuf Lebih Berat jadi 8 Tahun Penjara

Baca: Kisah Tragis Brigadir Hedar, Tugas Menyamar Berujung Maut di Tangan KKB Papua, Ayah Sebut Dijebak

Baca: Begini Bentuk Perubahan Bendera Aceh yang Sudah Diajukan ke Pusat

Tindakan Plh Bupati Aceh Tenggara ini dalam rangka menekan penyakit masyarakat di sana.

Dikatakan, ada beberapa pemberantasan pekat yang menjadi programnya yakni narkoba, mencuri, judi dan asusila.

Ini karena dapat merusak pribadi seseorang an keluarga. Jika pribadi ini sudah rusak maka akan menjadi bahaya bagi masyarakat sekitar.

Makanya, Bukhari mengimbau agar masyarakat saling menjaga diri, keluarga, lingkungan, desa dan wilayahnya sehingga tidak merugikan diri dan masyarakat sekitar.

Informasi yang dihimpun Serambinews.com, permainan Jackpot saat ini menjadi alat judi paling popular di Aceh Tenggara.

Alat berentuk meja dan layar ini dimainkan menggunakan koin dan system taruhan.

Sepintas memang alat tersebut mirip games time zone tapi sebenarnya bukan.

Alat ini merupakan mesin judi yang kini banyak dipakai di Kabupaten Aceh Tenggara.

“Permainan judi ini dari kabupaten tetangga, di sana mereka banyak menggunakan jadi inilah dibawa ke Aceh Tenggara,” kata salah seorang warga.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved