Pasca Operasi Tumor dan Dirawat di RSUD Zubir Mahmud, Ernawati Seorang Gepeng Meninggal Dunia

Jenazah Ernawati (42) saat diserahkan kepada keluarga untuk dikebumikan di Gampong Seuneubok Pidie, Kecamatan Peureulak, Kamis (5/9/2019). Dok Dinsos Aceh Timur 

Pasca Operasi Tumor, dan Jalani Rawat Lanjutan di RSUD Zubir Mahmud Akhirnya Ernawati Seorang Gepeng Meninggal Dunia

Laporan Seni Hendri | Aceh Timur 

SERAMBINEWS.COM, IDI – Inna Lillahi Wa Inna Ilaihi Rajiun, Ernawati (42), seorang gelandangan dan pengemis (Gepeng) asal Aceh Timur, yang telah menjalani operasi tumor pada perutnya di RSUD Zainal Abidin, Banda Aceh, beberapa waktu meninggal dunia di RSUD Zubir Mahmud Aceh Timur, Kamis (5/9/2019). 

“Ernawati meninggal dunia pukul 07.00 Kamis pagi setelah empat hari menjalani perawatan lanjutan di rumah sakit Zubir Mahmud Aceh Timur, “ ungkap Kepala Dinas Sosial Aceh Timur, Ir Elfiandi, didampingi Kabid Rehabsos Iskandar SKom, dan Kasi Tunasusila, Wadi Fatimah SH, kepada Serambinews.com, Kamis (5/9/2019). 

Kabid Rehabsos Iskandar SKom menjelaskan, pasca meninggal dunia Kamis (5/9/2019) pagi itu jenazah almarhumah langsung diantar oleh tim Dinsos Aceh Timur, ke rumah keluarga almarhumah di Gampong Seuneubok Pidie, Kecamatan Peureulak.

Prosesi penyerahan jenazah kepada pihak keluarga, jelas Iskandar, juga disaksikan oleh semua aparat gampong, camat Peureulak, keuchik, tgk imum, petugas TKSK, dan petugas Puskesmas. 

Galacticos Peusangan Raya Tiba di Gayo Lues, Siap Berlaga di Babak 12 Besar

Dua Kapal Perang India Bersandar di Pelabuhan Sabang

Kehadiran Husnuzhon Menambah Daya Gedor Persiraja, Ini Alasannya

Sebelumnya, kisa Iskandar, Ernawati menjalani operasi tumor di perut pada Jumat 23 Agustus 2019.

Setelah menjalani operasi Ernawati diperbolehkan pulang ke Aceh Timur. Karena pasien tidak memiliki keluarga, kemudian, Dinsos Aceh Timur, mengistirahatkan Ernawati di UPTD Ayeum Mata, di Peureulak Barat untuk menjalani pemulihan pasca operasi.

Selanjutnya pasien tetap menjalani perawatan jalan ke RSUD Zubir Mahmud, Aceh Timur. Tapi pasien harus dirawat inap kembali di RSUD Zubir Mahmud, karena kondisi kesehatannya menurun.

“Namun setelah 4 hari menjalani perawatan di rumah sakit Zubir Mahmud, akhirnya pasien meninggal dunia. Kita turut berduka cita, dan mendoakan almarhumah semoga ditempatkan di surga jannatun naim,” doa Iskandar.

Kasus Pasien Meninggal Setelah Disuntik, Ayah dan Ibu Almarhum Ajrul Ikut Demo di Kejari Aceh Barat

Gadis Remaja Suku Baduy Diperkosa Usai Dibunuh Secara Sadis, Tiga Pelaku Ditangkap Polisi

7 Fakta Kasus 2 Wanita Layani Seks Threesome, Digerebek di Hotel Hingga Bertarif Rp 3 Juta

Iskandar menceritakan kisah awal Ernawati dirujuk ke RSUDZA, beberapa waktu lalu.

Berawal Ernawati seorang janda berprofesi sebagai gelandangan dan mengemis di Kota Langsa.

Kemudian Dinsos Langsa mengevakuasi Ernawati karena sakit. Setelah diidentifikasi Ernawati diketahui sebagai warga Dusun Aceh, Gampong Seunebok Pidie, Peuruelak Kota, Aceh Timur.

Kemudian Dinsos Aceh Timur, merawat pasien di RS Peureulak. Tapi karena tidak bisa ditanggulangi, kemudian pasien dirujuk lagi ke RS Zubir Mahmud. 

PT PLN Melalui Program CSR Bantu Penimbunan Tanah TPU Gampong Lampuja

Kemudian RS Zubir Mahmud juga tidak menangani sehingga pasien dirujuk RSUZA di Banda Aceh. Semua proses persyaratan administrasi terhadap pasien dibantu selesaikan oleh Dinsos Aceh Timur.

Setiba di RSZA, Dinsos Aceh juga menunjuk seorang petugas untuk mendampingi pasien selama perawatan dan pasca operasi karena pasien tidak memiliki keluarga.

“Dari sejak awal kita (Dinsos Aceh Timur) bekerjasama dengan lintas sektor telah berusaha maksimal mungkin untuk membantu pasien agar sembuh dari sakitnya. Namun Allah berkehendak lain, sehingga pasien meninggal dunia. Kita doakan semoga almarhumah mendapat surga di sisi Allah SWT,” doa Iskandar.(*)

Mayor Inf Robbi Firdaus Danyonif RK 113 Jaya Sakti

Tujuh Hari Operasi Patuh Rencong, Satlantas Polres Bireuen Tilang 449 Pelanggar Lalulintas

420 Rider Akan Jelajahi Hutan Bireuen, Meriahkan KXTA-3