Viral Medsos
Gubernur Kalteng Lempar Botol dan Bertengkar dengan Kapolres saat Nonton Bola, Ternyata Ini Sebabnya
Gubernur Kalteng, H Sugianto Sabran, yang menonton laga tersebut ikut marah dan protes keputusan wasit.
Dia mengatakan kejadian semacam ini sudah beberapa kali disaksikannya.
"Jika seperti ini terus sepak bola kita susah majunya," ujarnya.
• Soal Larangan Bercadar, Wabup Agara: Kita Harus Melihat Dua Sisi Bercadar dan Pakaian Rok Mini
• Polisi Pasang Road Barrier, Arus Lalu Lintas Dialihkan ke 4 Jalur
Sementara itu, Pelatih Kalteng Putera Gomes de Olivera menyatakan, permainan tersebut
tidak sesuai dengan harapan, karena kehilangan Wanggai satu pemain merugikan dengan 11 pemain sulit melawan sekelas tim Bandung apalagi dengan 10 pemain semakin sulit.
"Saya bangga dengan masyarakat Kalteng , tidak membuat rusuh , selesaikan berjuang sampai perjuangan terakhir untuk menghindar dari zona degradasi. Permainan tadi berupaya untuk membalas namun belum mampu dan pemain sudah berkerja keras," uajranya.
Sementara itu, Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts, mengucapkan syukur mendapat tiga poin di markas Kalteng Putera.
"Mengalahkan tim sekelas Kalteng Putera sangat sulit . Permainan sangat alot dan beruntung bisa memenangkan laga tadi," ujarnya.
Laga liga 1 putaran kedua antara Kalteng Putra sebagai tuan rumah dan Persib Bandung sebagai tim tamu, yang digelar di Stadion Tuah Pahoe, Jumat (1/11/2019) wasit mengaluarkan tujuh kartu kuning dan satu kartu merah.
(*)
• Lama Jadi Misteri, Riwayat Pendidikan Mulan Jameela Akhirnya Terbongkar
• Begini Prediksi Cuaca Sebagian Aceh Hingga 6 November 2019
• Kejari Aceh Utara Mulai Selidiki Dugaan Korupsi Dana Desa di Aceh Utara
Artikel telah tayang di Tribunnews.com dengan judul: Kronologis Gubernur Kalteng Lempar Botol dan Berdebat-dengan Kapolres saat Nonton Bola di Stadion