Nasib BUMN Asuransi, Jiwasraya Gagal Bayar Rp 12,4 Triliun, Aset Rp 25 Triliun Jadi Rp 2 Triliun
BUMN asuransi PT Asuransi Jiwasraya (Persero) gagal bayar Rp 12,4 triliun. aset Rp 25 triliun menjadi Rp 2 triliun. asuransi JS Saving Plan
Yang paling parah, terjadi pada aset yang ditempatkan di reksa dana, dimana pada Desember 2017 tercatat sebesar Rp 19,17 triliun, nilainya anjlok menjadi Rp 6,64 triliun pada September 2019.
Sementara itu aset lainnya yang ditempatkan di obligasi korporasi dan SUN relatif stabil.
Saham-saham yang dikoleksi Jiwasraya sangat fluktuatif yang disebut-sebut masuk dalam kategori saham gorengan.
• Perlakuan yang Diterima Etnis Uyghurs di Kamp Pendidikan Ala China: Ditangkap, Dirudapaksa, Disiksa
Di sisi lain, aset perusahaan asuransi ini juga tak cukup menalangi pembayaran polis.
Jiwasraya sebenarnya memiliki aset tetapi nilainya menyusut menjadi Rp 2 triliun dari Rp 25 triliun.
Sehingga, nilai aset tersebut tidak mungkin diandalkan untuk melunasi pembayaran.
Kondisi kinerja investasi yang terpuruk ini membuat rasio kecukupan modal sampai minus menjadi 805%, jauh di atas modal minimum yang wajib dipenuhi oleh perusahaan asuransi sebesar 120% sebagaimana yang ditetapkan OJK.
• Agya Seruduk Pagar Pembatas Jalan, Mukim di Johan Pahlawan Aceh Barat Meninggal di Tempat
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Berkaca Kasus Century, Mungkinkah Pemerintah Bailout Jiwasraya?",