Berita Aceh Tamiang
Selidiki Penyebab Kebakaran Kios di Tamiang, Polisi Amankan Meteran Listrik
Meteran listrik ini menjadi alat bukti polisi untuk mengungkap penyebab amukan api yang terjadi sekira pukul 03.00 WIB.
Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Yusmadi
Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang
SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG – Polsek Kejuruan Muda mengamankan meteran listrik dari salah satu kios yang terbakar di Dusun Karya, Kecamatan Seumadam, Aceh Tamiang, Kamis (16/1/2020).
Meteran listrik ini menjadi alat bukti polisi untuk mengungkap penyebab amukan api yang terjadi sekira pukul 03.00 WIB.
“Penyebab kebakaran masih diselidiki. Apakah benar memang berasal dari korslet meteran atau tidak, makanya meteran listrik di kios kami amankan,” kata Kapolsek Kejuruan Muda Iptu Hendra Sukmana.
Namun dalam pengecekan di lokasi kejadian, polisi hanya menemukan satu meteran listrik.
Sejauh ini keberadaan meteran listrik di tiga kios lainnya belum bisa dipastikan apakah memang sebelumnya tidak menggunakan listrik atau meteran tersebut turut musnah diamuk api.
“Setelah kami congkel-congkel di bekas bangunan kios, hanya satu yang ditemukan. Saya menduga memang ada kios yang tidak menggunakan meteran listrik,” lanjut Hendra.
Amukan api ini pertama kali diketahui dua sekuriti PT Semadam yang tengah bertugas sekira pukul 03.00 WIB dalam kondisi sudah membesar.
Dari pemeriksaan disimpulkan titik api berasal dari kios milik Yudi (45) warga Dusun Karya.
• Damkar Aceh Tamiang Bentuk Tim Gaul, Khusus Menanggulangi Ular di Permukiman Penduduk
• Ular Kobra Teror Warga di Aceh Tamiang, Sebulan Terakhir Sudah Dua Kobra Ditangkap Petugas BPBD
• LAKI Ingatkan Masyarakat Aktif Awasi Penggunaan APBK Aceh Tamiang, Ini Sebabnya
Kondisi kios yang terbuat dari papan dan tepas serta keberadaan bensin eceran di salah satu kios membuat api terus membesar hingga merembet ke kios lainnya, masing-masing milik Limin (45), Kamal (50) dan Dewi (50) yang seluruhnya merupakan warga Dusun Karya.
Kabid Pencegahan, Kesiapsiagaan dan Kebakaran BPBD Aceh Tamiang, Muhammad Husni mengatakan pihaknya mengerahkan empat unit armada pemadam kebakaran ke lokasi kejadian.
Api sendiri baru berhasil dipadamkan sepenuhnya selang dua jam kemudian.
"Salah satu kios menjual bensin eceran. Ini yang membuat kami harus waspada dalam melakukan pemadaman," kata Husni.
Husni menambahkan saat kejadian di beberapa kios terdapat penghuni yang tidur di dalam kios.
Dia memastikan seluruh penghuni itu berhasil menyelamatkan diri.
"Sebagin ada yang tidur di dalam kios, semuanya selamat," lanjut Husni. (*)