Info Singkil
Penanganan Sampah & Infrastruktur Jadi Fokus Pembahasan Musrenbang di Gunung Meriah Aceh Singkil
Sampah menjadi prioritas mengingat daerah itu merupakan kawasan padat penduduk serta pusat keramaian.
Sampah menjadi prioritas mengingat daerah itu merupakan kawasan padat penduduk serta pusat keramaian.
SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Gunung Meriah, Aceh Singkil, digelar Rabu (12/2/2020).
Dalam musrenbang ini, penanganan sampah serta infrastruktur jadi fokus pembahasan.
Sampah menjadi prioritas mengingat daerah itu merupakan kawasan padat penduduk serta pusat keramaian.
Namun belum tersedia tempat penampungan sampah yang memadai.
"Gunung Meriah padat penduduk tentu menghasilkan sampah banyak," kata Anggota DPRK Aceh Singkil, Fakhrudin Pardosi.
• Jenis Kelamin di KTP dan Paspor Beda, Lucinta Luna Ditahan di Sel Khusus, Terancam 5 Tahun Penjara
• Anggota DPRA Minta Rekanan Perbaiki Kembali Jalan Bulohseuma di Trumon yang Rusak
• Video Mengerikan Ribuan Gagak Berpesta Di Langit Wuhan, Diduga Berburu Mayat Korban Virus Corona
Ia mengaku menerima laporan dari warga bahwa sampah dibuang di kebun sawit, sehingga penangan sampah harus menjadi prioritas.
"Kebersihan sangat penting, apalagi Aceh Singkil, menjadi tuan rumah muzakarah ulama tingkat Asia Tenggara, sehingga kebersihan khususnya di pinggir jalan harus dijaga," ujarnya.
Mengenai infrastruktur yang perlu diprioritaskan, kata Fakhrudin adalah gedung Aula Kecamatan Gunung Meriah.
Menurutnya, gedung ini perlu diperbesar agar mampu menampung banyak orang.
"Kemudian kantor camat perlu diperbesar," ujarnya.
Infrastruktur lainnya jalan dari Desa Tulaan ke Simpang Amal, agar dibuat jalur dua.
Kemudian jalan Gunung Meriah-Singkohor segera dibangun.
Hadir dalam Musrenbang Asisten I Setdakab Aceh Singkil, Junaidi, anggota DPRK Aceh Singkil, Forkopimda, Muspika, perangkat desa, dan undangan lainnya. (Diskominfo)