Baru Ada 13 Kasus Corona & Belum Ada Kematian, Kota Ini Sudah Siapkan 600 Kuburan, Ini Alasannya
Langkah ini diambil untuk mengantisipasi adanya korban yang mungkin akan berjatuhan di masa mendatang.
"Seribu kantong plastik tebal sudah dibeli untuk menyaimpan mayat," tulis Filatov, seperti dikutip Sosok.ID dari Oddity Central.
Juru bicara wali kota Dnipro, Yulia Vitvitska, mengkonfirmasi kepada AFP bahwa pihaknya telah menggali 615 liang lahat.
• Suplai Listrik Megap-megap, Warga Kecamatan Sungai Mas Keluhkan Pelayanan PLN
• Sudah Dikaruniai 4 Anak Perempuan, Sopir Truk Ini Nekat Cabuli Anak 9 Tahun
• Dulu Tak Direstui Gara-gara Jadi Petani, Pria Ini Buat Calon Mertua Menyesal Karena Kini Sukses
Sebanyak 2.000 kantong mayat juga telah disiapkan untuk mengahadapi jumlah korban Covid-19.
Wali Kota Filatov juga mengatakan, petugas medis akan dilarang melakukan otopsi terhadap jenazah yang diyakini meninggal dunia karena terinfeks virus corona.
Untuk lebih meyakinkan pernyataan tersebut, foto yang menunjukkan ratusan liang lahat yang baru saja digali turut diunggah.
Foto tersebut untuk membuat warga semakin yakin bahwa langkah tersebut benar-benar dilakukan pemerintah kota.
Warga setempat pun memberikan respon yang beragam.
Ada yang menyalahkan Filatov karena telah menambah kepanikan di tengah masyarakat.
Tapi, ada pula yang mendukung langkahnya.
Sebab ia telah mengambil tindakan tepat untuk membuat warga lebih waspada melalui pendekatan psikologi.
Filatov sendiri memiliki pembelaan sendiri terkait langkahnya.
"Bukan panik, tapi logistik. Amit-amit kita akan membutuhkan liang lahat dan plastik mayat ini," ujarnya.
(*)
Artikel ini telah tayang di sosok.id dengan judul Baru Ada 13 Kasus Corona dan Belum Ada Kematian Tapi Kota Ini Sudah Siapkan 600 Liang Lahat, Ternyata Ada Alasan Cerdas di Baliknya