Update Corona di Nagan Raya
Seorang Warga Nagan Raya Berstatus PDP Diisolasi di RSUD Sultan Iskandar Muda
Setelah sempat berada di Nagan Raya yang bersangkutan kembali sakit sehingga dilarikan lagi ke RSUD SIM Nagan Raya dan ditempatkan di ruang khusus is
Penulis: Rizwan | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Rizwan I Nagan Raya
SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Seorang warga di Nagan Raya dimasukkan dalam daftar pasien dalam pengawasan (PDP) terkait Covid-19.
Pria tersebut saat ini dirawat di ruang isolasi di RSUD Sultan Iskandar Muda (SIM) Nagan Raya sejak Sabtu (18/4/2020) pagi.
Namun untuk memastikan apakah terjangkit Covid-19, pasien tersebut harus melalui tes swab di Litbang di Aceh Besar.
Informasi diperoleh Serambinews.com, Senin (20/4/2020) pasien tersebut sebelumnya mengalami demam tinggi dan sesak dan dirawat di sebuah klinik dan dirujuk ke RSUD SIM.
• Pemerintah Aceh Salurkan Paket Sembako ke Aceh Jaya
• Ribuan Mustahiq Terima Zakat
• Dyah: Toko Tani Harus Mudahkan Masyarakat
Namun setelah mendapat penanganan medis di RSUD SIM dirujuk ke RSU Zaenal Abidin Banda Aceh.
Saat di RSUZA pasien tersebut sempat diperiksa rapid test dan hasilnya negatif, namun keluarga meminta dibawa pulang kembali ke Nagan Raya.
Setelah sempat berada di Nagan Raya yang bersangkutan kembali sakit sehingga dilarikan lagi ke RSUD SIM Nagan Raya dan ditempatkan di ruang khusus isolasi.
Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 di Nagan Raya dr Dedi Apriadi dikonfirmasi Serambinews.com mengakui bahwa seorang warga asal Nagan Raya dimasukkan dalam PDP.
"Informasi kami terima di RSUZA sudah pernah rapid test di RSUZA hasilnya negatif," katanya.
Dikatakannya, untuk memastikan lebih jauh maka akan diperiksa melalui proses swab.
"Keterangan resmi nanti setelah keluar hasil swab. Sejauh ini pasien dalam perawatan di ruang isolasi," katanya.
Tinggal 2 ODP
Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19, dr Dedi menambahkan, sesuai data bahwa jumlah orang dalam pemantauan (ODP) di Nagan Raya saat ini sebanyak 2 orang.
"Sebanyak 27 orang sudah selesai menjalani masa karantina dari total 29 orang ODP," katanya.
Ia kembali mengingatkan warga yang baru pulang dari daerah zona merah Covid-19 untuk isolasi mandiri serta melaporkan ke tim gugus tugas desa.
"Kembali diingatkan yang menjalani karantina mandiri untuk tidak berkeliaran," katanya.(*)