Berita Nagan Raya
50 Perantau dari Jakarta Pulang ke Nagan Raya dengan Mobil, Gugus Tugas Covid-19 Lakukan Ini
Sebanyak 50 perantau dari Jakarta dilaporkan pulang ke Nagan Raya dengan menggunakan mobil, dua malam yang lalu.
Laporan Rizwan | Nagan Raya
SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Sebanyak 50 perantau dari Jakarta dilaporkan pulang ke Nagan Raya dengan menggunakan mobil, dua malam yang lalu.
Kepulangan warga perantauan dari daerah zona merah penyebaran virus corona itu mendapat perhatian khusus Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Nagan Raya.
Seperti dikatakan in, Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Nagan Raya, dr Dedi Apriandi kepada Serambinews.com, Senin (27/4/2020), terhadap 50 warga yang baru tiba dari Jakarta tersebut, pihaknya akan melakukan rapid test untuk memastikan mereka apakah terinfeksi Covid-19 atau tidak.
"Rapid test kita lakukan dalam pekan ini. Di sampaing itu, jita juga sampaikan kepada mereka untuk melakukan karantina mandiri di rumahnya masing-masing," ucapnya.
Di sisi lain, Jubir Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Nagan Raya ini menyebutkan, sebanyak 20 pemudik asal Nagan Raya sudah menjalani tes cepat atau rapid test Covid-19.
• Perawat Ini Meninggal karena Virus Corona, Ia belum Mudik Selama 5 Tahun Terakhir
• DPRK Tuding Pengelola Pelabuhan Jetty Meulaboh Masih Ilegal, Ini Penjelasan Kadishub
• Dinkes Senang dengan Hasil Rapid Test Keluarga dan Tetangga Pasien Positif Corona, Ini Alasannya
Hasilnya, beber dr Dedi, warga yang baru pulang dari zona merah corona tersebut dinyatakan negatif corona. "Yang sudah kita rapid test sebanyak 20 orang. Hasilnya negatif," ucap dr Dedi Apriandi.
Meski hasilnya negatif, tukas dr Dedi, sebanyak 20 orang pemudik tersebut saat ini tetap masih menjalani karantina mandiri di desa masing-masing. Dari 20 orang itu, beber dia, 3 orang di antaranya malah sempat kontak langsung dengan orang yang positif corona di Magetan, Jawa Timur. "Mereka santri. Tapi hasil rapid test ketiga santri tersebut negatif," beber Dedi.
Pada bagian lain, Jubir Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Nagan Raya menyebutkan, sejak wabah Covid-19 merebak di Indonesia hingga ke Aceh, sebanyak 900 orang warga Nagan Raya yang selama ini merantau di berbagai daerah, sudah pulang kampung.
Namun begitu, sebanyak 766 orang di antaranya sudah menjalani karantina mandiri dan kondisi mereka dinyatakan sehat. "Masih ada 134 orang yang masih karantina mandiri," bebernya.
Ia memaparkan, di Nagan Raya hingga posisi Senin (26/4/2020), jumlah orang dalam pemantauan (ODP) menjadi kosong dari sebelumnya 29 orang. Demikian juga dengan pasien dalam pengawasan (PDP) nihil setelah satu orang negatif corona berdasarkan hasil swab.(*)