Update Corona di Bener Meriah
Puluhan Pekerja Bangunan dari Sumatera Utara Masuk Bener Meriah, Diarahkan Jalani Isolasi Mandiri
Zulkifli menyebutkan pekerja asal Sumatra Utara tersebut sudah mulai berdatangan sejak Sabtu (30/5/2020) dan sudah mulai bekerja
Penulis: Budi Fatria | Editor: Mursal Ismail
Zulkifli menyebutkan pekerja asal Sumatra Utara tersebut sudah mulai berdatangan sejak Sabtu (30/5/2020) dan sudah mulai bekerja sebagai tukang bangunan di beberapa lokasi di wilayah Kabupaten Bener Meriah.
Laporan Budi Fatria | Bener Meriah
SERAMBINEWS.COM, REDELONG – Puluhan pekerja bangunan dari Sumatera Utara (zona merah Covid-19) tercatat mulai berdatangan ke Kabupaten Bener Meriah setelah Idul Fitri 1441 Hijriah.
Ketua Public Safety Center (PSC) 119 Kabupaten Bener Meriah, Zulkilfli Burhanuddin, menyampaikan hal ini ketika dikonfirmasi Serambinews.com, Senin (1/6/2020).
Zulkifli menyebutkan pekerja asal Sumatra Utara tersebut sudah mulai berdatangan sejak Sabtu (30/5/2020) dan sudah mulai bekerja sebagai tukang bangunan di beberapa lokasi di wilayah Kabupaten Bener Meriah.
Sebelumnya ia merincikan sebanyak 36 pekerja dari luar Aceh itu sudah mulai bekerja di RSUD Muyang Kute Kabupaten Bener Meriah.
Kemudia juga ada sebanyak 10 orang akan bekerja di jembatan Ali-ali Blang Rakal, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah.
• Polres Nagan Raya Bantu Beras 300 Sak untuk Warga Miskin Dampak Covid
• Pos Perbatasan Aceh Tamiang Arahkan 692 Kendaraan Putar Balik ke Sumut, Didominasi Mobil Pribadi
• Aceh Kembali Buka Pasar Ekspor ke Singapura, 500 Kilogram Tuna Dikirim ke Negeri Singa
“Tadi pagi kita juga mendapatkan informasi adanya sebanyak 30 orang lagi pekerja yang berasal dari Sumatra Utara masuk ke Bener Meriah,” ungkapnya.
Menurutnya, untuk pekerja bangunan dari luar tersebut terdata masuknya melalui Pokso pintu masuk Kecamatan Pintu Gayo.
Sementara sebanyak 36 orang pekerja bangunan di RSUD Muyang Kute diketahui melalui tim khusus yang ada di rumah sakit tersebut.
Lanjutnya untuk pekerja bangunan yang masuk ke Bener Meriah tersebut sudah diarahkan untuk menjalani isolasi mandiri dan tidak diperbolehkan berbaur dengan masyakat.
“Untuk pekerja di RSUD Muyang Kute Bener Meria infonya besok rencananya akan dilakukan rapid tes, mereka dipastikan tidak akan berbaur dengan masyarakat setempat,” kata Zulkifli Burhanuddin. (*)