Luar Negeri
Imam Masjid dan Seorang Lainnya Meninggal dalam Ledakan Bom di Sebuah Masjid Afghanistan
Dalam insiden itu, dilaporkan dua orang meninggal dan dua lainnya luka-luka setelah sebuah bom meledak di sebuah masjid populer di Kabul
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Safriadi Syahbuddin
Banyak para jamaah hanya duduk di halaman luar masjid.
Arian awalnya mengatakan serangan itu dilakukan oleh seorang pembom bunuh diri.
Tetapi saat investigasi berlanjut, tidak jelas apakah itu merupakan kasus bom bunuh diri.
Juru bicara Presiden Ashraf Ghani menyebut insiden itu adalah serangan "keji".
• Tak Ingin Taiwan Merdeka, China Siapkan Opsi Serangan Militer
• Pengungsi Yaman Khawatirkan Serangan Covid-19, Ibu Empat Anak Ungkapkan Ketakutannya
• 20 Polisi dan Tentara Afghanistan Dibunuh, Amerika Serikat Gempur Taliban
Serangan itu menyusul pemboman yang diklaim oleh pejuang ISIL (ISIS) terhadap minibus di stasiun televisi di Kabul pada hari Sabtu (30/5/2020).
Peristiwa itu menewaskan seorang jurnalis dan pengemudi minibus.
Itu juga terjadi setelah para pejabat mengatakan tujuh warga sipil tewas pada Senin (1/6/2020) malam oleh sebuah bom pinggir jalan yang dikaitkan dengan kelompok Taliban di Afghanistan utara.
Pihak berwenang Afghanistan telah mendesak untuk melakukan pembicaraan damai dengan para militan. (Serambinews.com/Agus Ramadhan)