Luar Negeri
Video Detik-Detik Polisi New York Dorong Pria Lansia hingga Jatuh Terkapar dan Berdarah di Kepala
Seorang pemrotes yang ikut berujuk rasa mentang aksi kekerasan terhadap pria kulit hitam, George Floyd di New York, AS telah di dorong oleh polisi
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Safriadi Syahbuddin
Terlihat helikopter polisi berputar di atas wilayah demonstasi itu.
• Demo Rusuh Terkait Kematian George Floyd, Ribuan Orang Ditangkap, Trump Tuduh Antifa Biang Kerok
• Donald Trump Caki Maki Gubernur, Bertindak Terlalu Lemah Terhadap Demonstran
• Di Tengah Kerusuhan di Amerika, Donald Trump Mendadak Telpon Vladimir Putin dari Bunkernya, Ada Apa?
Setelah lebih dari setengah jam, kerumunan keluar dari jalan ke trotoar di depan Balai Kota.
Polisi berdiri sekitar 15 menit sebelum meninggalkan daerah terdekat.
Tepat sebelum jam 8 malam waktu setempat, ada sekitar puluhan pengunjuk rasa masih berkumpul di depan Balai Kota.
Kebanyakan dari mereka yang tergabung sudah lebih dahulu meninggalkan lokasi ketika satuan tim kepolisian dengan perlengkapan taktis tiba.
Polisi menahan seorang pengunjuk rasa saat mereka sedang membersihkan lapangan.
Para pemrotes telah berdemonstrasi di Niagara Square sejak Sabtu (30/5/2020) untuk memprotes kematian George Floyd.
• AS Terancam Konflik Berdarah, Donald Trump Mobilisasi Tentara
• Demo Rusuh Terkait Kematian George Floyd, Ribuan Orang Ditangkap, Trump Tuduh Antifa Biang Kerok
• Puji Jam Malam, Trump Berjalan Santai dan Foto di Depan Gereja Bersejarah yang Dibakar Massa
George Floyd adalah seorang pria Minneapolis berusia 46 tahun, ia meninggal setelah ditangkap oleh seorang polisi dengan cara kekerasan.
Oknum petugas polisi itu menekan leher Floyd ke trotoar dengan menggunakan lututnya. (Serambinews.com/Agus Ramadhan)