Breaking News

Berita Luar Negeri

Dokter Terkejut Temukan Kabel Carger Handphone di Kandung Kemih Pria Ini

Tim dokter di India berhasil mengangkat kabel cahrger yang memiliki panjang hampir dua kaki (50 cm) dari kandung kemih pria berusia 30 tahun itu.

Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Muhammad Hadi
FACEBOOK/Walliul Islam
Kloase foto Pria yang Memasukkan Kabel Carger melalui Lubang Penis dan kemudian tertelan di kandung kemihnya 

SERAMBINEWS.COM – Ingin merasakan kenikmatan seksual dengan cara yang berbeda, seorang pria di India masukkan kabel carger handphone ke lubang penisnya.

Akibatnya, kabel tersebut tertanam di kandung kemihnya.

Melansir dari CTV News, Senin (8/6/2020), Tim dokter di India berhasil mengangkat kabel charger yang memiliki panjang hampir dua kaki (50 cm) dari kandung kemih pria yang berusia 30 tahun itu.

Walliul Islam, seorang dokter yang berbasis di Guwahati mengatakan dalam sebuah posting di Facebook bahwa pria itu dioperasi di rumah sakit Assam, India.

Janda Meninggal Bersimbah Darah Divisum di RSU Cut Meutia Aceh Utara, Ini Hasilnya

Awalnya, pria tersebut mengeluh sakit dibagian perutnya.

Kemudian, ia melaporkan ke pusat medis dengan mengatakan bahwa dirinya pernah menelan kabel charger secara tidak sengaja.

Pembawa Acara TV Klaim PM Pakistan Ingin Berhubungan Seks Dengannya

Elvina Dibunuh Kekasihnya Secara Sadis, Pelaku: Saya Mencintainya Sehingga Saya Membunuh

Tolak Berhubungan Badan Malam Pertama, Pengantin Wanita Ternyata Laki-laki, Akhirnya Lapor Polisi

"Kejutan dalam pembedahan! Setelah 25 tahun pengalaman dalam pembedahan, saya mendapat kejutan dan dikejutkan oleh hal-hal seperti ini di mana keterampilan intelektual dan skill bedah saya ditantang," Kata Islam, yang ia tulis dalam posting pada hari Kamis (4/6/2020).

Bagian perut pasien diperiksa dan dilakukan endoskopi, tetapi kabel charger itu awalnya tidak ditemukan.

"Saya mengoperasi dia (pasien) dan tidak menemukan apa pun di saluran pencernaannya, tetapi malah menemukan kabel charger ponsel di kandung kemihnya,” kata Islam.

“Kalian semua pasti sudah menebak titik masuk dan rutenya (masuk melalui uretra penisnya ke kandung kemihnya),"sambungnya.

X-ray mengkonfirmasi bahwa kabel itu dimasukkan melalui uretra penis.

Namun,Walliul Islam mengatakan pria itu masih bersikeras bahwa dia telah memakannya secara tidak sengaja.

Pria 19 Tahun Ini Ditangkap Polisi, Berhubungan Intim dengan 8 Siswi SMP dan SMA, Satu Korban Hamil

Gadis Remaja Disetubuhi Kakek Berkain Sarung, Korban Dipanggil ke Kamar dan Dipaksa Hubungan Intim

3 Anggota TNI Keroyok Siswa SMA, Korban Diseret, Dipicu Rebutan Pacar, Kapendam Turun Tangan

Jika seandainya pasien tersebut jujur sedari awal, maka tim dokter dapat mengambil tindakan dengan lebih cepat.

"Segalanya mungkin bisa terjadi di bumi ini," tambahnya.

Walliul Islam Juga mengunggah video tindakan operasi di halaman Facebook-nya.

Video itu menunjukkan pengangkatan kabel charger hitam berhasil diangkat dari kandung kemih pria itu.

Terdapat foto-foto kabel charger yang berhasil diangakat dan foto sinar-X  pria itu.

Walliul Islam mengatakan dalam unggahan itu bahwa operasi itu berhasil dan saat ini pasien tersebut sudah berangsur pulih.

Pelaku Telah Merencanakan Bunuh Korban, Cangkul dan Kayu Telah Dipersiapkan di Lokasi

Motif Pembunuhan PSK Online yang Tewas dalam Kamar Hotel, Pelaku Sakit Hati Ditolak Hubungan Badan

Dua Pria Pekerja Seks Salah Masuk Rumah, Bawa Parang Hingga Ditangkap Polisi

Praktik memasukkan benda atau cairan ke dalam lubang penis disebut urethral sounding.

Menurut sebuah studi tahun 2012 dalam jurnal urologi peer-review BJU International, praktik urethral sounding sebagian besar digunakan untuk tujuan medis.

Namun, praktik urethral sounding telah dikaitkan dengan aktivitas seksual, penyakit psikologis dan kepuasan erotis.

"Mengingat variabilitas dalam teknik dan jenis benda yang digunakan, urethral sounding membawa risiko besar bagi tubuh seperti, infeksi saluran kemih, penyempitan saluran uretra dan lainnya.

Beberapa pasien mungkin berulang kali melukai diri sendiri dengan memasukkan benda asing untuk mendapatkan kepuasan seksual,"sebuah studi melaporkan.

Studi ini menemukan bahwa pasien dengan riwayat urethral sounding lebih cenderung terkena infeksi menular seksual (IMS) dan infeksi saluran kemih (ISK). (Serambinews.com/Agus Ramadhan)

Tanpa Pendidikan Seks, Anak-anak Muda Vietnam Terjerumus ke Lembah Hitam

Tunjukkan Foto Sobekan Kartu Kredit, Ivan Gunawan: Makasih Udah Nemenin Belanja

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved