Berita Banda Aceh
Polisi 'Sergap' Enam Sepeda Motor yang Akan Digunakan untuk Balapan Liar dari Kawasan Ulee Lheue
Keenam sepmor itupun langsung diamankan dan dibawa ke Polresta Banda Aceh oleh 9 personel Patko Sabhara Polresta yang melaksanakan patroli malam itu
Penulis: Misran Asri | Editor: Ibrahim Aji
Kontrol dan pengawasan dari keluarga dan orang tua tersebut sangat menentukan.
"Tanpa dukungan dan kerja sama semua pihak, terutama keluarga dan orang tua, maka akan sulit bagi kami dalam menertibkan aksi balapan liar. Selama ini, kami berusaha melakukan pencegahan, tapi secara 'kucing-kucingan' aksi balapan liar tetap ingin dilakukan," sebut mantan Kasat Lantas Polres Pidie ini.
• Polisi Masih Selidiki Kasus Pembacokan Warga di Aceh Barat
Ia pun menerangkan selama ini sudah banyak yang meninggal sia-sia di jalan, akibat balapan liar.
Bahkan sehari sebelumnya, seorang remaja atas nama Rudi Firmansyah (21) remaja Montasik, Aceh Besar yang memacu kendaraannya dalam kecepatan tinggi.
Remaja tersebut mengalami luka parah akibat jatuh dari sepeda motor yang dikendarainya setelah menabrak penutup parit yang berada di sisi kiri jalan dari arah Ulee Lheue mengarah ke Blangpadang, sehingga kendaraan korban pun hilang keseimbangan dan jatuh terseret ke aspal.
Syukur, ungkap mantan Kapolsek Ulee Kareng ini, di lokasi ada personel Patko Sabhara Polresta dan masyarakat setempat, sehingga cepat menyelamatkan korban dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) untuk mendapatkan pertolongan medis.(*)
• Korban Capai 410 Orang, Jubir: Virus Corona Bukan Hoaks, Semua Harus Siaga Tangkal Laju Punularan
• VIDEO - Jenazah Reaktif Covid-19 di Nagan Raya Dimakamkan Sesuai Standar Protokol Kesehatan
• Pasien Positif Covid-19 di Aceh Besar Meningkat Jadi 79 Orang, 6 Meninggal