Jurnalisme Warga
Wisata Ilmu di Kampus Biru
Bila UIN Ar-Raniry disebut sebagai “wisata ilmu”, maka wisatawannya adalah masyarakat dan mahasiswa yang berbahagia saat mengunjunginya

Begitu juga jika seorang individu hanya memiliki IQ dan EQ saja. Kedua ini bisa membuatnya sukses di dunia, tapi gagal di mata agama. Fakta telah berbicara, begitu banyak oknum cerdas dan sosialis, tapi mereka terjebak dalam praktik zalim. Para koruptor misalnya, mereka adalah orang-orang yang pintar secara intelektual dan hebat secara sosial, tapi itu tidak membuatnya memahami bahwa korupsi adalah perbuatan yang salah. Itu karena ia memiliki dimensi pemahaman spiritual (SQ) yang minim, sehingga melupakan kebahagiaan yang lebih hakiki.
Maka dari itu, penting bagi kita mencerap semua varian ilmu tersebut, khususnya pemahaman dalam beragama (SQ). Meskipun begitu, SQ saja juga tidak bisa berdiri sendiri, karena dalam hidup tidak akan sejahtera jika hanya beribadah saja. Hidup butuh makan dan perlu interaksi sosial. Islam dari jauh hari sudah mengajarkan untuk menyeimbangkan semuanya. Orang yang cerdas secara intelektual, sosial, dan spiritual akan memperoleh kebahagiaan di dunia maupun di akhirat. Dan semua itu bisa diperoleh jika serius belajar di UIN Ar-Raniry. Insyaallah.