Breaking News

Update Corona di Abdya

Jumlah Warga Positif Covid-19 di Abdya Bertambah, 25 Traveler Masih Jalani Isolasi

Kasus terbaru adalah seorang perempuan berinisial MM (25), warga salah satu desa di Kecamatan Lembah Sabil.

Penulis: Zainun Yusuf | Editor: Taufik Hidayat
hand over dokumen pribadi
Safliati SST MKes, Kepala Dinkes/Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Abdya 

Laporan Zainun Yusuf | Aceh Barat Daya

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Kasus warga positif terpapar Virus Corona Disease 2019 (Covid-19) di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), bertambah satu orang sehingga total 24 orang.

Kasus terbaru adalah seorang perempuan berinisial MM (25), warga salah satu desa di Kecamatan Lembah Sabil.

Yang bersangkutan tercatat sebagai mahasiswi salah satu perguruan tinggi di Banda Aceh, sekarang ini dirawat di RSUZA Banda Aceh.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Abdya, Safliati SST MKes kepada Serambinews.com, Senin (17/8/2020) menjelaskan, informasi seorang mahasiswi inisial MM (25) positif terinfeksi Covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan swab laboratorium, diperoleh dari Dinas Kesehatan Aceh, Minggu.  

Mahasiswi yang ber-KTP Elektonik asal Kecamatan Lembah Sabil, Abdya itu  sekarang ini sudah dirawat di Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin (RSUZA) Banda Aceh.

Pihak Dinas Kesehatan Aceh meminta yang bersangkutan dicatat dalam data Covid-19 pada Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Abdya.

Belum ada penjelasan sejak kapan MM dirawat di RSUZA, tapi, Dinkes Abdya sudah memasukkan yang bersangkutan dalam data Covid-19 Kabupaten setempat sejak Minggu (16/8/2020) sore.     

Safliati juga menjabat Kepala Dinkes Abdya menjelaskan dengan bertambah satu kasus maka total kasus Covid-19 di Kabupaten Abdya mencapai 24 orang terhitung sejak 24 April lalu, berdasarkan hasil pemeriksaan di laboratorium.  

Dari 24 warga yang positif terpapar Corona, 1 orang diantaranya meninggal dunia pada 21 Juli lalu, yaitu Mar (63), laki-laki warga salah satu desa Kecamatan Lembah Sabil. 

Sebanyak 21 orang pasien positif lainnya (termasuk 17 orang tenaga medis) sudah dinyatakan sembuh setelah menjalani rawatan dan isolasi di Rumah Sakit Umum Teungku Peukan (RSUTP). Mereka telah dipulangkan ke rumah masing-masing sejak tujuh hari lalu karena tidak ada lagi gejala Covid-19. 

Sedangkan 2 orang pasien postif Covid-19 masih dalam perawatan hingga Senin, hari ini. Keduannya adalah selain kasus terbaru yang dialami MM (25), mahasiswi asal Kecamatan Lembah Sabil yang dirawat di RSUZA Banda Aceh.

Satu lagi adalah MI (43), laki-laki (pasien positif) warga salah satu desa Kecamatan Kuala Batee, masih dirawat di RIK pada RSUTP Abdya.

Bertambah 3 Lagi Warga Aceh Timur Positif Covid-19, Total Seluruhnya 11 Orang

Pasien Reaktif Rapid Test Meninggal Dunia di RSUD Nagan Raya, Dimakamkan Melalui Protokol Kesehatan

Puluhan Pemuda di Abdya Kibarkan Bendera Merah Putih di Warung Kopi

Sementara 21 pasien pasitif Corona yang yang dinyatakan sembuh, kemudian dipulangka ke rumah masing-masing selama  kurun waktu awal Mei lalu hingga 11 Agustus lalu adalah sebagai berikut;

Kecamatan Susoh; SR (34) laki-laki, ER (36) laki-laki, DS (40) laki-laki, K (45) perempuan dan EL (30) perempuan, dan Vy (27) perempuan.

Blangpidie; E (27) perempuan, L (37) perempuan, UM (39) perempuan dan AA (31), perempuan.

Kuala Batee; NM (29) perempuan dan Y (39) perempuan, dan YY (31), perempuan.

Manggeng; As (46), perempuan (pasien pertama corona), ES (22) perempuan dan Y (39) perempuan.

Tangan-Tangan; D (35) perempuan.

Setia; ES (31) perempuan dan EY (31) perempuan.

Babahrot; ML (40) laki-laki.

Lembah Sabil; MS(55), perempuan.

Kepala Dinkes Abdya, Safliati menambahkan bahwa selain 2 pasien positif yang dirawat masing-masing satu orang di RIK RSUTP dan satu orang di RSUZA Banda Aceh.

Juga masih ada dua warga Abdya yang masuk status  PDP (Pasien Dalam Pengawasan) yang dirawat di RIK pada RSU TP Abdya.

Yaitu berinisial M (60) warga salah satu desa Kecamatan Blangpidie dan MS (73) warga salah satu desa Kecamatan Susoh.

Keduanya masuk status PDP karena dinyatakan reaktif berdasarkan hasil rapid test sejak sepekan lalu, kemudian dirawat di RIK RSUTP karena ada gelala Covid-19.  

Sementara berdasarkan data yang dirilis Kepala Dinas Kesehatan Abdya, Safliati, Minggu (16/8/2020) sore, pukul 17.00 WIB, jumlah traveler mencapai 2.082 orang.

Sejumlah 2.057 orang diantaranya selesai menjalani isolasi mandiri, sehingga yang masih menjalani isolasi mandiri tinggal  25 orang atau berkurang satu orang dari satu hari lalu.   

Traveler 25 orang yang menjalani isolasi mandiri berasal dari empat kecamatan, yaitu Susoh 12 orang dari 586 traveler.

Kecamatan Blangpidie 10 orang dari 352 orang traveler. Kecamatan Tangan-Tangan masih tersisa 1 orang dari 332 traveler, dan di Kecamatan Kuala Batee tinggal 2 orang dari 244 traveler.

Sedangkan lima kecamatan lainnya kosong warga yang isolasi, yaitu Kecamatan Lembah Sabil  108 traveler, Manggeng 106 traveler, Setia 71 traveler, Jeumpa 128 traveler dan Babahrot 155 traveler, seluruhnya sudah selesai menjalani isolasi.(*)

Miris, Kasus Terbaru, Seorang Anak Usia 10 Tahun di Bireuen Terpapar Covid-19

Seluruh Aktivitas Warga Berhenti Saat Peringatan Detik-detik Proklamasi di Abdya

Akmal Ibrahim Inspektur Upacara Detik-detik Proklamasi, Pengendara Ikut Hening Cipta 3 Detik

65 Pasien Positif Covid-19 di Aceh Besar Dinyatakan Sembuh

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved