Pemkab Aceh Selatan Jemput Jenazah Zulman di Kualanamu, TKI yang Meninggal Ditikam di Malaysia

Laporan Taufik Zass | Aceh Selatan

SERAMBINEWS.COM, TAPAKTUAN - Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan akan menjemput langsung jenazah Zulman (30) di Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara.

Tim penjemput dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Sosial Aceh Selatan, Zubir Efendi SPt dan Kabag Humas Setdakab Aceh Selatan, Drs Ramli Tanjung beserta perwakilan keluarga.

Zulman, salah seorang TKI asal Gampong Lawe Cimanok, Kecamatan Kluet Timur, Kabupaten Aceh Selatan.

Ia meninggal dunia di Malaysia setelah mengalami pemukulan dan penikaman oleh TKI asal Madura beberapa hari lalu.

• TKI Asal Aceh Selatan Meninggal Ditikam, Ternyata Baru Seminggu Menikah Kembali Ke Malaysia

• Akhir Derita Bocah Diserang Anjing Secara Tragis, Meninggal Dunia di Rumah Sakit

"Rencana besok Kepala Dinas Sosial dan Kabag Humas beserta perwakilan keluarga berangkat ke Medan untuk menjemput jenazah Zulman di Bandara Internasional Kualanamu," kata Camat Kluet Timur, Moeriadi SE saat dikonfirmasi Serambi, Rabu (30/9/2020).

Sekda Aceh Selatan, H Nasjuddin SH MM yang dikonfirmasi Serambinews.com terpisah juga menyampaikan hal yang sama.

Demikian juga mengenai keberangkatan jenazah dari Kuala Lumpur, Malaysia ke Jakarta dijadwalkan Kamis (1/10/2020) dan selanjtnya hari Jumat (2/10/2020) dari Jakarta tujuan Medan.

"Jenazah akan kita jemput ke Kuala Namu Medan. Kepala Dinas Sosial dan Kabag Humas beserta perwakilan keluarga besok akan berangkat ke Medan untuk menjemput jenazah Zulman," jelas H Nasjuddin.

Sesuai Surat Keterangan dari Kedutaan Republik Indonesia di Kuala Lumpur, tertanggal 28 September 2020, jenazah Zulman akan diberangkatkan pada hari Kamis (1/10/2020) dari Kuala Lumpur tujuan Jakarta dan pada hari Jumat (2/10/2020) dari Jakarta tujuan Medan.

• Warga Indonesia Cabuli Anak di Malaysia, Beri Uang Sebagai Imbalan, Ibu Korban Terkejut

Dalam surat yang ditandatangani langsung oleh Sekretaris Pertama Konsuler Kedutaan besar Republik Indonesia (KBRI), Shabda Thian itu.

Pihak kedutaan meminta pihak – pihak instansi pemerintah terkait di Malaysia dan Indonesia dapat memberikan kemudahan bagi kelancaran pemulangan jenazah tersebut ke Indonesia.

”Berdasarkan informasi yang diterima dari Jabatan Forensik Hospital Serdang, Selangor, terhadap jenazah almarhum telah dilakukan otopsi,” tulis Surat Keterangan KBRI ini.(*)

• 5 Burung Beo Dipisahkan Karena Bicara Kotor, Bos Kebun Binatang Sering Diejek Orang Gendut