Berita Bener Meriah
Lagi Hangat di Bener Meriah, Bahas Calon Wabup, Ini Dua Nama Direkomendasikan Partai Golkar
Opini publik di kabupaten berhawa dingin dibuat bingung, sehingga masyarakat menilai Partai Golkar “mengulur-ulur proses pengusulan nama calon
Penulis: Budi Fatria | Editor: Nur Nihayati
Opini publik di kabupaten berhawa dingin dibuat bingung, sehingga masyarakat menilai Partai Golkar “mengulur-ulur proses pengusulan nama calon
Laporan Budi Fatria | Bener Meriah
SERAMBINEWS.COM, REDELONG – DPP Partai Golkar telah mengeluarkan rekomendasi dua nama calon pengganti antar waktu Wakil Bupati Kabupaten Bener Meriah yaitu, Nurhasanah dan Dailami.
Setelah keluar rekomendasi dari DPP Partai Golkar itu, isu pergantian Wakil Bupati Kabupaten Bener Meriah sisa jabatan 2017-2022 kembali santer diperbincangkan.
Seperti diketahui, sebelum keluarnya rekomendasi dari DPP Partai Golkar yang merupakan partai pengusung Ahmadi-Sarkawi pada Pilkada 2017 yang lalu.
Opini publik di kabupaten berhawa dingin dibuat bingung, sehingga masyarakat menilai Partai Golkar “mengulur-ulur proses pengusulan nama calon pengganti antar waktu Wakil Bupati Kabupaten Bener Meriah”.
Penilaian publik itu kemudian terbantahkan dengan sudah keluarnya dua nama yang direkomendasi oleh DPP Partai Golkar.
Baca juga: Kapolres Bener Meriah Apresiasi Panggung Seni November Kopi Gayo 2020, Ini Katanya
Baca juga: Dyah Erti Idawati Dilantik sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Aceh
Baca juga: Muslizar Pimpin Apel Siaga Bencana di Abdya, Kupas Pentingnya Mitigasi dan Koordinasi
Niat baik itu terlihat ketika DPD II Partai Golkar Bener Meriah mengajak partai pengusung lainnya seperti PKB, PKS dan PDA untuk duduk bersama membahasa mempercepat pengisian kekosongan Wakil Bupati Kabupaten Bener Meriah sisa masa jabatan 2017-2022.
Terkait ajakan duduk bersama yang diinisiasi oleh DPD II Partai Golkar Bener Meriah itu hanya Partai PDA yang memenuhi undangan itu.
Sementara Partai PKB dan Partai PKS yang juga merupakan partai pengusung Ahmadi-Sarkawi tidak hadir.
Ketua DPD II Partai Golkar Bener Meriah, Mohd Amin kepada wartawan, Rabu (11/11/2020) mengatakan, terkait ajakan untuk duduk bersama dengan pimpinan partai pengusung Ahmadi-Sarkawi agar kekosongan Wakil Bupati Bener Meriah tidak berlarut-larut.
“Kita partai pengusung ingin kekosongan wakil Bupati Bener Meriah secepatnya terisi, sebagaimana harapan masyarakat kita,” ujar Mohd Amin yang didampingi Sekretaris DPD II Golkar Bener Meriah, Darwinsyah.
Menurut Mohd Amin, batas waktu pengisian kekosongan Wakil Bupati Kabupaten Bener Meriah akan berakhir pada bulan Januari 2021. Maka dengan itu kita masih punya waktu untuk menyatukan persepsi bersama dengan partai pengusung lainnya.
“Meskipun hari ini tidak dihadiri oleh pimpinan dari PKB dan PKS, kami masih berharap konsolidasi ini akan berlanjut,” harapnya.
Sambungnya, ia terus berupaya agar niat baik ini tidak berhenti sampai hari ini. Sebab ia meyakini seraya berharap partai pengusung lainnya punya inisiatif seperti partai Golkar.