Manfaat Menggunakan Penutup Mata Saat Tidur, Buat Tidur Lebih Cepat Hingga Cegah Mata Kering

SERAMBINEWS.COM - Fakta bahwa tidur sangat penting untuk kesehatan tubuh bukanlah suatu hal yang tidak diketahui.

Kualitas tidur secara langsung mempengaruhi kesehatan mental dan fisik serta kualitas hidup, termasuk produktivitas, keseimbangan emosional, kesehatan jantung, berat badan, dan masih banyak lagi.

Meski kebutuhan tidur setiap orang berbeda-beda, para ahli dan peneliti kesehatan menunjukkan bahwa penting bagi orang dewasa untuk tidur 6 hingga 9 jam setiap malam, untuk menghindari timbulnya berbagai masalah kesehatan.

Bersyukurlah bagi mereka yang bisa tertidur dengan mudah di mana pun dan kapan pun.

Tetapi ada sebagian orang yang mengalami gangguan kesulitan tidur.

Untuk membantu penderita gangguan sulit tidur ini, pasar menawarkan aneka produk, mulai dari selimut tidur, pose yoga hingga teh pemicu tidur.

Termasuk masker atau penutup mata yang sering digunakan untuk tidur.

Untuk masker penutup mata ini, pertanyaannya adalah apakah benar-benar bermanfaat dan dapat membantu meningkatkan kualitas tidur?

Baca juga: Ini 5 Penyebab Muncul Lingkaran Hitam di Mata, Bukan Cuma Kurang Tidur

Baca juga: Minum Air Putih Setelah Bangun Tidur, Ini 7 Manfaat yang akan Dirasakan Tubuh

Ya, kita berbicara tentang masker tidur, solusi sederhana untuk tidur tanpa gangguan.

Melansir Boldsky, berikut ini beberapa manfaat menggunakan masker tidur, menurut para dokter dan ahli tidur (somnolog).

1. Membuat tidur lebih cepat

Mengenakan penutup mata saat tidur mengurangi waktu yang dihabiskan untuk terjaga.

Ini karena kegelapan total dapat meningkatkan tingkat melatonin tubuh, yang selanjutnya membuat tidur lebih cepat dibandingkan tidak memakainya.

Selain itu, penutup mata juga bisa mendorong untuk kembali tidur dengan memblokir rangsangan lain (meminimalkan gangguan).

2. Meningkatkan kualitas tidur

Penelitian menunjukkan bahwa, sebagai manusia yang diurnal (terjaga di siang hari dan tidur malam), otak secara alami mengasosiasikan kegelapan dengan tidur.

Ketika merasakan ketiadaan cahaya, otak juga cenderung memproduksi lebih banyak melatonin, yakni hormon yang mengontrol siklus tidur dan bangun.

Hal ini bisa didapatkan dengan memakai masker atau penutup mata untuk tidur.

Selain produksi melatonin yang meningkat, kondisi tidur yang gelap telah dikaitkan dengan lebih banyak tidur REM dan kurang terjaga.

Baca juga: 4 Jenis Bunga Ini Bisa Bikin Tidur Lebih Nyenyak, Coba Ditaruh di Kamar

Baca juga: 9 Cara Memperlambat Penuaan Agar Terlihat Awet Muda, Kurangi Makan Hingga Tidur Cukup

3. Meningkatkan kesehatan kulit

Beberapa penutup mata yang terbuat dari sutra atau serat ekstra lembut lainnya dapat membantu meningkatkan kualitas tidur.

Tidur tanpa mengenakan penutup mata memungkinkan kulit di sekitar mata bersentuhan dengan bantal.

Akibatnya, kulit disekitar area ini bisa merenggang.

Selain itu, pengaruh istirahat yang cukup karena tidur yang tidak terganggu bisa menghindari bengkak atau kantong di sekitar mata pada pagi hari.

4. Membantu mengatasi migrain

Sensitivitas cahaya adalah gejala yang umum dan tidak menyenangkan yang terkait dengan migrain kronis.

Penutup mata dapat membantu memberikan kegelapan total yang dapat membantu meredakan rasa nyeri berdenyut-denyut.

Baca juga: VIRAL Istri Beri Hadiah ke Suami, Meski Tidak Mahal tapi Responnya Buat Tersenyum

Beberapa penutup mata bahkan menyediakan fitur pendinginan atau pemanas yang dirancang khusus untuk meredakan nyeri migrain.

Bisa juga dengan membekukan atau mendinginkan penutup mata untuk digunakan saat gejala migrain menyerang.

5. Mengelola depresi

Meskipun klaim ini membutuhkan penelitian lebih lanjut, sebuah penelitian menunjukkan bahwa tidur dalam kegelapan total dapat membantu mengurangi depresi .

6. Merilekskan pikiran dan tubuh

Menurut penelitian, stimulasi tekanan sentuhan dalam mendorong pelepasan serotonin, zat kimia yang mengatur tidur.

Stimulasi tekanan dalam (Deep Pressure Stimulation - DPS) adalah gerakan yang kuat namun lembut, pelukan, atau pegangan yang merilekskan sistem saraf.

Baca juga: Menjijikan, Tanpa Malu Wanita Lepas Celana Dalam Bus, Lalu Buang Air Besar di Depan Penumpang

Jadi saat mengenakan penutup mata, tekanan lembut dapat membantu tubuh dan pikiran merasa lebih rileks serta mengurangi perasaan cemas.

7. Mencegah mata kering

Saat tidur semalaman, mata dapat terpapar udara kering, debu, dan bahan iritan lainnya yang dapat menyebabkan mata kering di pagi hari.

Terutama bagi individu dengan lagophthalmos nokturnal, suatu kondisi yang membuat seseorang tidak dapat menutup mata sepenuhnya.

Kondisi ini dapat dihindari dengan menggunakan masker tidur.

Baca juga: Ingin Dekor Kamar Tidur Nuansa Hitam Putih? Intip 8 Pilihan Inspirasi Desain Interior Berikut

Memilih penutup mata untuk tidur yang tepat

Masker tidur dapat membantu meningkatkan kualitas tidur, tetapi penting bagi Anda untuk memilih yang tepat.

Saat memilih masker tidur, perhatikan bentuk, ukuran, bahan, dan bahkan beratnya.

Masker tidur harus nyaman, tidak terlalu ketat, atau gatal, jika tidak maka akan menggagalkan tujuannya.

Ukuran: Pastikan penutup mata terpasang dengan nyaman di wajah, tetapi tetap kencang untuk menghalangi cahaya. Beli masker tidur dengan tali yang bisa disesuaikan untuk memperoleh kenyamanan.

Bahan: penutup mata berbahan katun memberikan rasa lembut. Sedangkan bahan sutra sangat nyaman namun harganya relatif mahal.  Solusinya bisa memilih penutup mata dengan bahan yang memiliki eksterior sutra dan isian poliester atau mencoba foam sleep mask.

Baca juga: Iuran BPJS Kesehatan Naik Mulai 1 Januari 2021

Berat: sebagian besar penutup mata memiliki bobot yang ringan. Tapi bisa juga mencoba penutup mata berbobot yang bisa memberikan tekanan ringan sehingga mengurangi stres.

Warna: beberapa penutup mata terbuat dari kain berwarna terang yang tidak akan menghalangi cahaya sepenuhnya. Jadi jika ingin tidur yang benar-benar tidak terganggu, belilah penutup mata yang memiliki efek gelap sehingga tidak ada cahaya sama sekali.

Cobalah masker yang terbuat dari 100 persen bahan alami yang dapat bernapas seperti katun atau sutra.

Ingat pula untuk mencuci secara teratur dengan deterjen bebas pewangi dan jangan gunakan pelembut kain apa pun. (Serambinews.com/Yeni Hardika)