Pelayanan Publik

Traffic Light Simpang PDAM Sigli Hidup Mati, Kendaraan dari Tiga Arah Saling Terobos

Traffic light di ruas jalan nasional itu telah lama rusak, akibatnya kendaraan dari arah Medan, Banda Aceh dan Kota Sigli sering menumpuk di lampu mer

Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS/MUHAMMAD NAZAR
Traffic light hidup mati di Simpang PDAM Sigli, Pidie, Minggu (27/12/2020). 

Laporan Muhammad Nazar I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Traffic light atau lampu lalulintas di Simpang PDAM Sigli, Pidie sering hidup mati.

Akibatnya kendaraan dari tiga arah saling menerobos, akibat lampu jalan tidak berfungsi.

"Traffic light di ruas jalan nasional itu telah lama rusak, akibatnya kendaraan dari arah Medan, Banda Aceh dan Kota Sigli sering menumpuk di lampu merah tersebut," Anggota DPRK Pidie, Teuku Zulkarnaini SP, kepada Serambinews.com, Minggu (27/12/2020),

Pengguna jalan, sebut T Zulkarnaini, telah lama mengeluhkan faktor rusaknya lampu lalu lintas tersebut.

Terkadang arus lalulintas jadi kacau akibat kemacetan kendaraan.

Baca juga: TKW Asal Asahan jadi Korban Rudapaksa dan Pembunuhan di Malaysia, Pelaku Diduga Warga Aceh

Baca juga: Gegara Isi Chat Viral, Hubungan Intim Sejenis Perawat dan Pasien Covid-19 di Wisma Atlet Terbongkar

Baca juga: Komplotan Pencuri Ternak Resahkan Warga Lampanah Indrapuri

"Warga membayar pajak kendaraan, tapi pelayan transportasi darat sangat buruk diberikan pemerintah. Kita tidak mengetahui alasan belum ditanganinya traffic light itu," kata politikus Partai Gerindra Pidie ini.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Pidie, Jufrizal MSi, kepada Serambinews.com, Minggu (27/12/2020) menyebutkan, Dishub Pidie telah mengajukan usulan ke Balai Pengolala Transportasi Darat BPTD Wilayah Satu Aceh, terkait traffic light rusak di ruas jalan nasional.

Lampu merah tersebut telah lama hidup mati, sehingga sangat membahayakan pengguna jalan karena kendaraan saling menerobos.

Traffic light itu dilintasi bus antar provinsi dan truk berbadan besar.

"Usulan kita belum adanya respon dari BPTD Wilayah Satu Aceh untuk diperbaiki," jelasnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved