Breaking News

Kesehatan

Batas Waktu Seseorang Boleh Menahan Kencing, Waspadai 5 Resiko Kesehatan Ini Jika dibiasakan

Jika seseorang merasa ingin buang air kecil, ia hanya boleh menahan kencingnya selama dibutuhkan untuk mencapai kamar mandi.Dalam kondisi terjaga, ses

Penulis: Yeni Hardika | Editor: Muhammad Hadi
NET/TRIBUN JOGJA
Ilustrasi kencing atau buang air kecil 

Ketika seseorang akhirnya mencapai kamar mandi, buang air kecil juga bisa menyakitkan.

Otot-otot juga mungkin tetap mengepal sebagian setelah urin dikeluarkan, yang dapat menyebabkan kram panggul.

Baca juga: 7 Gejala Batu Ginjal, Kencing yang Berbau Menyengat Salah Satu Ciri

Baca juga: Cara Menghilangkan Batu Ginjal Secara Alami, Minum Air hingga Rutin Konsumsi Ini

2. Infeksi Saluran Kemih (ISK)

Dalam beberapa kasus, menahan kencing terlalu lama dapat menyebabkan bakteri berkembang biak.

Kondisi ini dapat menyebabkan infeksi saluran kemih (ISK).

Sejauh ini belum ada penelitian yang menunjukkan bahwa menahan buang air kecil dapat menyebabkan ISK.

Namun banyak dokter menyarankan untuk menghindarinya, terutama jika seseorang memiliki riwayat sering ISK.

Risiko terkena ISK juga tinggi pada orang yang tidak minum cukup air.

Kurangnya cairan dalam tubuh dapat membuat kencing lebih jarang.

Sehingga bakteri akan menyebar melalui saluran kemih, yang kemudian menyebabkan infeksi.

Baca juga: Chacha Sherly Cedera Kepala, Eks Personel Trio Macan Kecelakaan Libatkan 7 Kendaraan di Jalan Tol

Jika merasa sering buang air kecil, perhatikan gejala-gejala ISK berikut dan segera periksakan diri ke dokter.

- perasaan terbakar atau menyengat saat buang air kecil

- nyeri di panggul atau perut bagian bawah

- dorongan konstan untuk mengosongkan kandung kemih

- bau urin tajam atau busuk

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved