Bunuh Bocah & Jadikan Korban Sebagai Jelly, Nenek 81 Tahun Ini Akhirnya Tewas Terinfeksi Covid-19

Nenek 81 tahun ini sebelumnya ditangkap setelah mengakui perbuataan pembunuhan yang dilakukannya pada tiga orang.

Editor: Amirullah
(CEN via Daily Mirror)
Sofya Zhukova ketika ditahan di markas kepolisian Region Khabarovsk, Rusia, pada 2019. Nenek berusia 81 tahun itu menjadi pelaku pembunuhan terhadap tiga orang, dan kemudian memasak daging korbannya yang dihidangkan kepada anak-anak desa. 

"Jadi kita telah lakukan selama enam bulan tidak terjadi apa-apa," lanjutnya.

Akan tetapi tim belum mengetahui tentang efektivitas vaksin tersebut. Sebab poin itu belum selesai diamati.

"Tapi kalau untuk efektivitas dan imunogenitas itu sedang dalam penelitian. Itu belum selesai," ungkap Kusnandi.

Kusnandi melanjutkan, pada akhir Januari ini, Tim Penelitian Uji Klinis akan membuat laporan terkait hasil penelitian vaksin Sinovac secara internal kepada Rektor Universitas Padjajaran.

Selanjutnya laporan ini akan disampaikan kepada PT Bio Farma.

Sebelumnya, Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny Lukito mengatakan, pihaknya masih melakukan analisis hasil uji klinis vaksin Sinovac yang dilakukan PT Bio Farma.

Menurut Penny, proses analisis terhadap hasil uji klinis sedang berjalan

Jika hasil analisis telah selesai, pada saatnya BPOM akan memberikan Emergency Use Authorization (EUA).

"BPOM akan memberikan EUA pada waktunya nanti. Sekarang data-data sedang dianalisa," kata Penny dalam konferensi pers usai Rapat Terbatas Penanganan Covid-19 yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo, Senin (23/11/2020).

Menurut Penny, aspek keamanan uji klinis terpantau baik. Begitu pula aspek mutu dari vaksin Sinovac asal China ini terpantau baik.

Sesuai arahan Presiden Jokowi, kata Penny, BPOM berkomitmen untuk menjaga vaksin sesuai dengan khasiatnya, keamanannya, dan efektivitasnya.

"Sekarang kita sedang menunggu proses analisa (vaksin), sehingga nanti aspek keamanan bisa kita dapatkan dan bisa berikan EUA, sehingga vaksinasi bisa dilakukan," tambah Penny.

(Kompas.com/ Ardi Priyatno Utomo/Dian Erika Nugraheny)

Artikel ini telah tayang di Tribunmataram.com dengan judul Nenek 81 Tahun yang Bunuh 3 Orang & Jadikan Korbannya sebagai Jelly Daging Tewas Terinfeksi Covid-19

Sumber: Tribun Mataram
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved