7 Tindakan Membersihkan Tubuh Ini Bisa Membahayakan Kesehatan, Dari Ngupil Hingga Jenis Sabun Mandi

SERAMBINEWS.COM - Menjaga kebersihan tubuh memang sangat dianjurkan dalam kehidupan kita sehari-hari.

Menjaga kebersihan tak hanya memberi manfaat bagi tubuh tetapi juga akan menjauhkan kita dari segala penyakit.

Untuk menjaga kebersihan pribadi, kita dianjurkan untuk mandi, keramas, memotong kuku, menjaga kebersihan gigi dan sebagainya.

Tapi tahukah Anda jika ada kebersihan pribadi yang dapat membahayakan kesehatan? Satu di antaranya ialah mandi dengan menggunakan air panas.

Mandi dengan air panas memang sangat menggoda di musim dingin, tetapi suhu air yang terlalu tinggi dapat menghilangkan pelindung alami kulit.

Rutinitas kebersihan pribadi yang Anda lakukan setiap hari memang penting untuk penampilan dan kesehatan Anda.

Baca juga: 11 Manfaat Kesehatan Teh Delima, Bagus untuk Jantung hingga Perawatan Gigi, Begini Cara Membuatnya

Mungkin Anda sering berpikir bahwa selama ini Anda sudah menjaga kebersihan dengan benar, tetapi sebenarnya Anda  membuat kesalahan yang dapat membahayakan kesehatan alih-alih membantunya.

Melansir dari Step to Health, Rabu (20/1/2021), berikut 7 kesalahan kebersihan pribadi yang dapat membahayakan kesehatan. Apa saja?

1. Membersihkan hidung dengan jari-jari 

Tanpa kita sadari sering membersihkan hidung dengan memasukkan jari-jari ke lubang hidung.

Istilah ini disebut juga dengan mengupil atau mengorek lubang hidung.

Jika Anda punya kebiasaan seperti ini, sebaiknya segera dihentikan.

Ada banyak sekali mikroba di jari Anda, dan ketika bersentuhan dengan lendir di hidung, akan menyebabkan peradangan.

Cara terbaik untuk membersihkan hidung dengan menggunakan toples kecil berisi air hangat dan garam.

Beginilah cara melakukannya:

Condongkan kepala ke belakang dan tuangkan air secara perlahan melalui salah satu lubang hidung.

Biarkan cairan keluar dari lubang hidung lainnya.

Ulangi cara ini dengan lubang hidung lainnya.

Kemudian tutupi satu, buang napas dengan kuat, dan ulangi sisi lainnya.

Residu akan hilang bersama air dan Anda akan membersihkan hidung sehingga mencegah hidung tersumbat, alergi dan sinusitis.

Baca juga: Dikritik Anggota DPR RI, Menteri Susi Tanggapi dengan Membagikan Foto Lagi Asyik Mengupil

Baca juga: Ngupil Sambil Mainan Smartphone Ternyata Berbahaya

2. Memotong kuku 

Saat memotong kuku, terkadang beberapa orang sering menggunakan gunting untuk memotong kukunya.

Tapi tahukah Anda jika memotong kuku tidak boleh menggunakan gunting, melainkan menggunakan alat pemotong khusus untuk kuku.

Hal ini dikarenakan kuku terbuat dari lapisan.

Jadi ketika Anda memangkasnya dengan gunting, struktur kuku Anda berubah bentuk, lapisan-lapisannya pecah, dan kuku-kuku tersebut mulai mudah patah.

Untuk mencegah kerusakan kuku, gunakan gunting kuku. Gunting kuku akan membuat potongan bersih yang nantinya bisa Anda bentuk dengan kikir kuku.

Baca juga: 3 Obat Herbal Alami dengan Madu, Ampuh untuk Kesehatan Pernapasan, Redakan Pilek dan Batuk Berdahak

3. Mandi dan cuci rambut dengan air panas

Mandi dengan air panas dapat merusak kelembapan alami kulit Anda.

Suhu yang sempurna untuk mandi adalah 110 derajat atau kurang untuk menghilangkan kotoran dan bakteri.

Jika lebih dari itu, tak hanya menghilangkan kelembapan kulit tetapi juga menghilangkan pelindung minyak alami kulit.

Rambut Anda juga rusak jika Anda keramas dengan air yang sangat panas, karena membuat rambut Anda lebih keropos, lebih mudah patah, kehilangan minyak alaminya, dan terlihat kusam.

Baca juga: Apa Jadinya Jika Sistem Kesehatan Lumpuh?

5. Kebersihan gigi yang tidak tepat

Untuk kebersihan pribadi yang sempurna, gigi yang sehat dan bersih sangat penting.

Sangat disarankan untuk menyikat gigi di pagi hari, setelah makan siang, dan sebelum tidur.

Masalahnya adalah bagaimana Anda menyikat gigi dan seberapa banyak pasta gigi yang Anda gunakan.

Cara menyikat yang benar adalah naik turun. Jika Anda menggunakan terlalu banyak tenaga atau ke kiri dan ke kanan, Anda dapat merusak gusi.

Anda juga harus menyikat dari dalam ke luar untuk menghilangkan semua plak dan  menggunakan benang gigi untuk menghilangkan sisa makanan  yang menumpuk dan mendorong pertumbuhan mikroorganisme.

Penggunaan pasta gigi yang terlalu banyak akan membuat bulu sikat Anda terlalu banyak meluncur di atas permukaan gigi, sehingga kurang efektif.

Jumlah yang disarankan untuk pasta gigi adalah seukuran kacang polong.

Perlu diingat, pembersihan gigi berasal dari sikat, bukan jumlah pasta gigi yang Anda gunakan.

5. Menggunakan terlalu banyak kondisioner, dan mencuci rambut setiap hari

Kondisioner yang berlebihan, bahkan pada rambut kering, dapat menempel pada rambut Anda dan meninggalkan residu yang membuatnya tampak kotor dan tidak bernyawa.

Jika tetap berada di kulit kepala, kondisioner dapat menghalangi pori-pori dan membuat rambut Anda tumbuh lebih lambat.

Jumlah kondisioner yang tepat adalah setetes koin. 

Oleskan kondisioner hanya pada ujung rambut atau bagian rambut yang kering saja.

Mencuci rambut setiap hari juga dapat menghilangkan minyak alami, membuatnya kering dan rapuh.

Baca juga: 6 Manfaat Jahe untuk Kesehatan jarang Diketahui, Sembuhkan Flu hingga Menurunkan Berat Badan

6. Menutup mulut dengan tangan saat bersin atau batuk

Salah satu etika saat bersin dan batuk ialah menutup mulut baik dengan tangan, maupun lapisan tisu agar virus tidak tersebar di udara.

Tetapi ketika bersin dan batuk, menutup mulut dengan tangan bukanlah pilihan terbaik, karena virus yang ditemukan dalam air liur bersin atau batuk suka hidup di tangan Anda.

Hal terbaik untuk dilakukan adalah menutup mulut Anda dengan tisu dan setelah menggunakannya, buanglah.

Jika Anda tidak mempunyai tisu, tutupi mulut Anda dengan lengan. Dengan cara ini, jika Anda menggosok mata atau menyentuh wajah, Anda tidak akan menyebarkan infeksi.

Dan, jika Anda memperbaiki kesalahan dalam kebersihan pribadi Anda, tubuh dan kesehatan Anda akan berterima kasih dan semakin terjada kesehatannya.

7. Menggunakan sabun wangi dan bodywash saat mandi

Mandi setiap hari memang baik untuk kesehatan Anda tetapi hati-hatilah dengan jenis sabun yang Anda gunakan.

Jika menggunakan terlalu banyak sabun atau bodywash saat mandi,  Anda akan merusak pertahanan alami tubuh Anda dari kuman.

Kulit Anda akan lebih rentan terhadap berbagai jenis kondisi dan menjadi kering.

Pilihlah sabun bebas pewangi atau yang mengandung gliserin.

Sabun yang mengandung gliserin bebas dari bahan sintetis dan membantu menjaga kelembapan.

Hindari juga sabun dengan kandungan asam tinggi atau pH tinggi.(Serambinews.com/Firdha Ustin)

Baca juga berita lainnya

Baca juga: Sosok Wirda Mansur, Putri Ustaz Yusuf Mansur yang Dijodohkan dengan Putra Syekh Ali Jaber

Baca juga: Korban Tersangkut Baling Perahu Sampaikan Kabar Gembira di Tiktok, Ayu Tampil Menawan dengan Hijab

Baca juga: Walhi Kritik Rencana Jalan Jantho-Pameu, Dinilai akan Menguras Kekayaan Hutan