Kesehatan
Jahe Bisa Jadi Obat, Sebaiknya Tak Dikonsumsi Orang dengan Kondisi Ini
Jahe dikenal sebagai tanaman rempah-rempah yang memiliki banyak manfaat hingga kerap mejadi bahan obat-obatan.
Jahe dipercaya dapat membantu mengobati gangguan pencernaan tersebut.
Selain itu jahe juga berguna dalam meningkatkan pencernaan dan meningkatkan penyerapan makanan.
6. Meringankan nyeri haid
Nyeri haid (dismenore) umumnya akan dirasakan selama siklus menstrurasi.
Jahe berfungsi menghilangkan rasa sakit dan meringankan nyeri haid.
Jahe efektif dikonsumsi saat hari pertama menstrurasi.
Baca juga: Manfaat Daun Pepaya untuk Kesehatan Tubuh, di Antaranya Bisa Bantu Kelola Tekanan Darah Tinggi
7. Mengurangi kolestrol
Tingginya kadar kolestrol jahat pada tubuh dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung.
Mengonsumsi jahe dapat menurunkan kolestrol jahat.
8. Membantu mencegah kanker
Jahe merupakan pengobatan alternatif untuk beberapa bentuk kanker.
Menurut healthine, jahe efektif melawan kanker pankreas, kanker payudara, dan kanker ovarium.
9. Mencegah penyakit alzheimer
Menurut penelitian, kandungan antioksidan dan senyawa biaktif pada jahe dapat menghambat peradangan yang terjadi pada otak.
Selain itu juga dapat menegah penyakit alzheimer dan meningkatkan fungsi otak pada wanita lanjut usia.
10. Membantu mengurangi infeksi
Kandungan gingerol dalam jahe segar dapat membantu menurunkan risiko infeksi.
Bahkan, ekstrak jahe dapat menghambat pertumbuhan berbagai jenis bakteri, seperti bakteri mulut yang menyebabkan penyakit radang pada gusi.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Miliki Banyak Manfaat, Ternyata Jahe Sebaiknya Tak Dikonsumsi Orang dengan Kondisi Ini,