Kapolsek Astana Anyar Ditangkap Terkait Penyalahgunaan Narkoba, Ini Faktanya: Positif Sabu

Kapolsek Astana Anyar ditangkap di sebuah hotel di Kota Bandung (16/2/2021).Kompol Yuni Purwanti diamankan bersama belasan anggota polri

Editor: Amirullah
TribunJabar.id
Kapolsek Astana Anyar, Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi. 

SERAMBINEWS.COM - Kapolsek Astana Anyar, Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi ditangkap terkait penyalahgunaan narkoba.

Kapolsek Astana Anyar ditangkap di sebuah hotel di Kota Bandung, Jawa Barat, pada Selasa (16/2/2021).

Kompol Yuni Purwanti diamankan bersama belasan oknum anggota Polri.

Hal itu disampaikan oleh Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Erdi Adrimulan Chaniago.

"Yang jelas memang ada pengamanan anggota Polsek Astana Anyar terkait yang diduga melakukan penyalahgunaan narkoba," ujarnya, dikutip dari TribunJabar.id, Rabu (17/2/2021).

Baca juga: Lima Nakes Tumbang Usai Divaksin Covid-19, Empat Sembuh, 1 Orang Masih Dirawat di RSU Cut Meutia

Baca juga: Ditangkap karena Rakit Senjata Api, Netizen Malah Support RFR, Minta Negara Membina bukan Membui

Baca juga: Cabuli Anak Kandung Hingga Hamil,Pria Ini Paksa Korban Berhubungan dengan ODGJ untuk Hilangkan Jejak

Berikut fakta-fakta penangkapan yang Tribunnews.com rangkum, Kamis (18/2/2021):

Aduan Masyarakat

Masih dikutip dari TribunJabar.id, Erdi menyebut, penangkapan tersebut berawal dari pengaduan masyarakat.

Propam Polda Jabar lalu bergerak menuju Polsek Astana Anyar untuk mencari beberapa orang yang sudah dicurigai.

"Kemudian dari situ propam mengamankan beberapa orang terus kemudian dilakukan cek urine dan sebagainya."

"Terus sampai sekarang masih dilakukan pendalaman dalam pemeriksaan yang dilakukan oleh Propam Polda Jabar," ujarnya.

()

Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Erdi Chaniago (Tangkap layar YouTube Kompas TV)

Positif Sabu

Dari penangkapan itu, Propam kemudian melakukan tes urine pada mereka yang dicurigai.

Hasilnya pun positif menggunakan sabu-sabu.

"Totalnya ada 12 anggota. Termasuk termasuk Kapolsek Astana Anyar."

"Soal apakah semuanya anggota Polsek Astana Anyar sedang didalami," jelasnya.

Informasi yang dihimpun TribunJabar.id, Propam mengamankan barang bukti sabu seberat tujuh gram.

Namun, barang bukti ini belum disebutkan oleh Erdi.

"Barang bukti tidak ada. Tapi, ada satu kasus yang ditangani oleh Direktorat Reserse Narkoba Polda Jabar yang satu kasus awalnya, itu memang ada barang buktinya."

"Tapi yang di Polsek itu tidak ada dan kebetulan ada beberapa orang yang positif setelah dicek urinenya, ini yang akan didalami," terang Erdi.

Baca juga: Kapolsek Astana Anyar dan Anak Buahnya Ditangkap Diduga Pakai Narkoba, Kini Terancam Dipecat

Baca juga: Geser Aceh Tengah, Aceh Selatan Duduki Kabupaten Paling Patuh Protokol Kesehatan

Baca juga: Pemkab Aceh Utara Sediakan Rp 850 Juta untuk Beasiswa Mahasiswa Miskin, Begini Cara Memperolehnya

Kompol Yuni Dimutasi

Setelah dilakukan penangkapan, keesokan harinya Kompol Yuni Purwanti langsung dimutasi.

Kompol Yuni dicopot dari jabatannya sebagai Kapolsek Astana Anyar.

Ia kemudian dimutasi menjadi Pamen Yanma Polda Jabar.

Mutasi tersebut berdasarkan surat telegram Kapolda Jabar, Irjen Achmad Dofiri.

"Mutasi dilakukan dalam rangka pemeriksaan," demikian keterangan yang dikutip dari surat telegram Kapolda Jabar via Kompas TV, Rabu (17/2/2021).

Kompol Yuni Purwanti digantikan oleh Kompol Fajar Hari Kuncoro.

(Tribunnews.com/Nuryanti, TribunJabar.id/Mega Nugraha, Kompas TV/Tito Dirhantoro)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Fakta-fakta Kapolsek Astana Anyar Ditangkap, Positif Gunakan Sabu hingga Dicopot dari Jabatannya

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved