IMM Pertanyakan Kejelasan Pencairan Beasiswa Kurang Mampu dan Prestasi, Ini Penjelasan Sekda Abdya

Untuk itu, ia meminta kepada para calon penerima beasiswa untuk bersabar, karena untuk anggaran tersebut telah tersedia, hanya saja perlu menunggu proses seleksi para calon penerima. “Insya Allah, anggarannya ada, mohon bersabar ya,” pintanya.

Seperti diberitakan, Pemkab Abdya menganggarkan beasiswa untuk mahasiswa prestasi dan kurang mampu sebesar Rp 1 miliar.

Berdasarkan surat yang ditandatangani Sekretaris Daerah (Sekda) Abdya, Drs Thamrin Abdya, nomor 422.5/1311/2020, tertanggal 12 November 2020, beasiswa ini bersumber dari dana APBK tahun 2020, dengan jumlah anggaran sebesar Rp 1 miliar atau rencananya masing-masing mahasiswa mendapatkan Rp 1 juta.

Bagi mahasiswa yang berkeinginan memperoleh beasiswa prestasi tersebut, salah satu syaratnya harus memiliki indek prestasi (IP) minimum IP 3,50, dan untuk beasiswa mahasiswa kurang mampu atau miskin, IP minimumnya 2,50.

Penerimaan beasiswa mahasiswa itu nantinya akan disesuaikan berdasarkan perangkingan dan sesuai dengan ketersediaan anggaran.

Baca juga: Sejumlah Nakes Alami KIPI Sinovac, Ini Penjelasan Dinkes

Baca juga: Prabowo Bakal Borong Jet Tempur Rafale Setelah Gagal Beli Sukhoi, Negara ASEAN Lain Belum Punya

Baca juga: Polda Terapkan Restorative Justice untuk Perakit Senpi, Pastikan RFR tak Terlibat Kelompok Radikal

Setelah syarat tersebut lengkap, para calon penerima bisa mengantarkan berkas ke tempat pendaftaran di halaman belakang kantor bupati yang telah disiapkan oleh Bagian Keistimewaan, Kesra dan Ekonomi Setdakab Abdya.

Beasiswa itu, diharapkan bisa meringankan beban orang tua dan para mahasiswa di tengah pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia, termasuk Abdya.(*)