Satpol PP Kota Banda Aceh Amankan Orang Gangguan Jiwa di Dua Lokasi, Selanjutnya Diantar ke RSJ Aceh

"Dari kawasan Simpang Surabaya ada satu orang pria dengan dugaan gangguan jiwa yang kami amankan."

Laporan Misran Asri | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Petugas Satpol PP Kota Banda Aceh dalam beberapa hari terakhir disibukkan dengan laporan terkait keberadaan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang mulai menggangu dan mengusik kenyamanan dan ketentraman warga Kota Banda Aceh.

Para 'pria stres' yang akhirnya diantar langsung ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Aceh tersebut diamankan dari sejumlah lokasi pusat keramaian di Kota Banda Aceh.

Demikian diungkapkan Plt Kasatpol PP dan WH Kota Banda Aceh, Heru Triwijanarko SSTP MSi, kepada Serambinews.com, Sabtu (27/2/2021).

Menurutnya, pada Selasa (22/2/2021) malam, petugas yang dipimpin langsung Kabid Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat (Trantibum) Satpol PP dan WH Kota Banda Aceh, Evendi A Latif SAg, mengamankan satu ODGJ di kawasan Simpang Surabaya, Kecamatan Luengbata, Kota Banda Aceh.

Baca juga: VIDEO Pengakuan Reseller Yalsa Boutique Diancam Bacok oleh Member

Baca juga: Rumah Janda Miskin di Padang Kawa Abdya Terbakar

"Dari kawasan Simpang Surabaya ada satu orang pria dengan dugaan gangguan jiwa yang kami amankan," ujar Heru.

Pria dimaksud dijemput setelah diterima laporan warga dan pengguna jalan.

Dimana ada pria yang diduga alami gangguan jiwa marah-marah serta emosi sendirian di kawasan Simpang Surabaya sambil memegang-megang kayu.

“Keberadaan pria tersebut menimbulkan kekhawatiran bagi warga serta pengguna jalan,” ujar Heru.

Menindaklanjuti laporan tersebut petugas Satpol PP langsung bergerak ke lokasi dan mengamankan pria tersebut serta membawanya ke RSJ Aceh, tambah Evendi.

Baca juga: VIDEO Kisah Satu Keluarga Hidup Bersama Sapi di Aceh Besar, Kandang dan Rumah Disekat Triplek

Baca juga: L-300 Tabrak Lembu Hingga Bus Alami Kecelakaan di Kaki Seulawah, Penumpang Luka-luka

Menurutnya, pria tersebut tercatat sebagai warga Kecamatan Seulimuem, Aceh Besar dan sudah lima bulan lalu keluar dari rumah sakit jiwa.

Tapi, kondisinya belum begitu membaik, sehingga sering kambuh, kata Evendi mendengar penuturan keluarga.

"Pihak keluarganya yang kami hubungi meminta agar dia agar dirawat dulu di rumah sakit sampai betul-betuk sembuh," sebut Evendi.

Selanjutnya, kata Evendi, keesokan harinya, Rabu (23/2/2021) pihaknya juga menerima sebuah laporan ada pria dengan gangguan jiwa yang dinilai bisa membahayakan warga.

Baca juga: Lawan Manchester United, Zlatan Ibrahimovic Bakal Jumpa Pemain yang Paling Dia Benci

Baca juga: Persiraja Agendakan Trial Tiga Pemain Asing di Piala Menpora 2021, Begini Penjelasan Presiden Klub

Pasalnya, pria tersebut memegang sebatang kayu sambil mengayun-ayunkannya ke arah pengguna warga dan pengguna jalan.