Berita Banda Aceh

Cara Manfaatkan Subsidi Asuransi Padi, Hanya Bayar Rp 36 Ribu/Hektare, Puso Diganti Rp 6 Juta/Ha

Bahkan untuk tahun 2021 ini sisa 20 persen lagi juga ditanggung Pemerintah Aceh, sehingga gratis bagi petani. 

Penulis: Herianto | Editor: Mursal Ismail
ANTARA/AMPELSA
Petani menunjukan tanaman padi berumur sekitar dua bulan yang mati akibat kekeringan di Desa Glee Jay, Aceh Besar, Selasa (2/3/2021). 

Zulfadli menyebut tanaman padi yang kekeringan di Aceh Besar tersebar di empat kecamatan. 

Paling luas di Kecamatan Kuta Cot Glie seluas 759 hektare.

Di antaranya kekeringan ringan seluas 425 hektare, kekeringan sedang 239 hektare, kekeringan berat 99 hektare, dan sudah ada tanaman padi yang puso (gagal panen) seluas 22 hektare.

Baca juga: VIDEO Bisa Hentikan Hujan dan Lancarkan Acara Pengantin Wanita Lempar Celana Dalam ke Atap

Selanjutnya di Kecamatan Seulimum seluas 307 hektare, yang mengalami kekeringan ringan 205 hektare, kekeringan sedang 76 hektare, kekeringan berat 26 hektare, belum ada yang puso.

Kemudian, di kecamatan Kuta Baro seluas 50 hektare, semuanya dalam kondisi kekeringan ringan.

Selanjutnya Kecamatan Baitussalam, seluas 5 hektare, semuanya masih dalam kondisi kekeringan ringan.

Daerah kedua yang areal tanaman padinya luas dilanda bencana kekeringan adalah Aceh Utara seluas 537 hektare.

Tanaman padi kekeringan di Aceh Utara ini tersebar di sembilan kecamatan, yaitu Baktya Barat 262 hektare, Buloh Blang Ara 53 hektare, Lhoksukon 50 hektare, Sawang 40 hektare, Dewantara 35 hektare.

Kemudian di Kecamatan Samudera 30 hektare, Geurudong Pase 30 hektare, Baktiya 25 hektare, dan Meurah Mulia 12 hektare.

Selanjutnya di Kabupaten Bireuen di satu kecamatan, yakni Kecamatan Peusangan seluas 51 hektare, Aceh Timur, juga baru satu kecamatan di Peureulak seluas 25 hektare.

Kemudian Aceh Tenggara juga baru satu Kecamatan, yakni di Kecamatan Bukit Tusam seluas 3 hektare.

Aceh Jaya juga baru satu kecamatan, yakni di Panga seluas 3 hektare dan Sabang satu kecamatan di Sukakarya seluas 4 hektare.

Dua hektare di antaranya di Sabang sudah puso dan dua hektare lagi mengalami kekeringan berat.

Tanaman padi yang mengalami bencana kekeringan,  ringan, sedang dan berat, kata Zulfadli, penangnannya akan dilakukan dengan pompanisasi.

Pemerintah setempat bersama Dinas Pertaniannya, Distanbun Aceh, UPTD BPTPHP serta UPTD Alsintani yang ada di daerah setempat, memberikan pinjaman bantuan pompa ukuran besar kepada kelompok taninya.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved