Kisah Tiga Pelaku Begal Lari Kocar Kacir, Pisau Jatuh, Hidayat Terkapar Ditusuk oleh Korbannya

SERAMBINEWS.COM, LAHAT – Tiga orang pelaku begal lari kocar kacir setelah pisau salah satu dari mereka terjatuh.

Korban kemudian melawan dengan mengambil pisau tersebut dan menacapkan benda tajam tersebut ke dada salah satu pelaku. 

Peristiwa itu terjadi di Jalan Lintas Pagaralam-Bengkulu Desa Muara Gelumpai, Kecamatan Muara Payang, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan, Minggu (28/3/2021).

Pelaku begal yang terkapar itu harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit karena mengalami luka serius.

Aksi pembegalan yang menyebabkan seorang pelaku terluka dibenarkan oleh Kapolres Lahat, AKBP Achmad Gusti Hartono, Senin (29/3/2021).

Baca juga: Diberi Uang Rp 50.000, Kakek Ini Suruh Temannya Setubuhi Cucu, Korban Dirudapaksa 3 Kali di Kebun

Baca juga: Remaja Putri Korban Pemerkosaan Diikat Dengan Pelaku, Dipukuli dan Diarak, Keluarga Malah Mendukung

Pelaku diidentifikasi bernama Hidayat (46), merupakan warga Desa Tanjung Tawang, Kecamatan Muara Pinang, Kabupaten Empat Lawang, Sumsel.

Korban bernama Andika (33), warga Desa Sawah, Kecamatan Muara, Kabupaten Pinang Empat Lawang.

Kapolres Lahat, AKBP Achmad Gusti Hartono melalui Kasat Reskrim AKP Kurniawi H Barmawi mengatakan pelaku begal berjumlah tiga orang.

“Satu tersangka mengalami luka tusuk sementara korban mengalami luka sayatan di lengannya,” ungkapnya.

Kurniawi menuturkan, aksi pembegalan yang dilakukan Hidayat bersama dua rekannya mendapat perlawanan sengit dari korban.

Berdasarkan kronologis kejadian, Kasat Reskrim menyebutkan peristiwa itu terjadi pada pukul 01.30 WIB dinihari.

Baca juga: Awas! Begal Berstatus Pasutri Beraksi di Jalan Sepi, Anak 12 Tahun Jadi Korban, Sepmornya Dirampas

Baca juga: Militer Myanmar Tembak Balita dan Tewaskan Warga Sipil, Korban Tewas Bertambah Jadi 459 Orang

Pada saat itu, korban hendak belanja sayuran dengan mengendarai sepeda motornya.

Dalam perjalanan menuju pasar, korban tiba- tiba terjatuh dari motornya dan munculah dua orang laki-laki.

“Salah satu pelaku menodongkan pisau kepada korban, satu pelaku lainnya menarik tas milik korban,” papar Kurniawi.

Korban kemudian melihat ada satu lagi pelaku sedang mengangkat motor miliknya.