Pangeran Philip Meninggal, Begini Kisah Cintanya dengan Ratu Elizabeth
Mengenang kisah cinta mereka kembali ke tahun tiga puluhan, yang berlangsung selama lebih dari 70 tahun menjadikan Philip permaisuri kerajaan terlama
SERAMBINEWS.COM -- Pangeran Phillip meninggal dunia pada 9 April 2021.
Pangeran Phillip meninggal pada usia 99 tahun, 2 bulan menjelang ulangtahun ke 100.
Pangeran Philip adalah suami Ratu Elizabeth atau Ratu Inggris Raya.
Bagaimana kisah cinta Pangeran Philip dan Ratu Elizabeth?
Kisah Putri Elizabeth yang jatuh cinta pada prajurit tegap, Pangeran Philip dari Yunani dan Denmark, layak untuk dibuat film Disney-nya sendiri.
Mengenang kisah cinta mereka kembali ke tahun tiga puluhan, yang berlangsung selama lebih dari 70 tahun menjadikan Philip permaisuri kerajaan terlama dalam sejarah Inggris.

Kisah cinta Pangeran Phillips - Duke of Edinburgh dan Ratu mengunjungi Stasiun Birmingham New Street, 2015 (Getty Image via Tattler.com)
Tapi darimana semuanya dimulai? Berikut kisahnya seperti dikutip Wartakotalive.com dari Tatler.com
Phillips pertama kali menarik perhatiannya pada musim panas 1939 ketika Putri Elizabeth baru berusia 13 tahun.
Dia adalah Pangeran Yunani dan lima tahun lebih tua darinya, akan memulai karir dengan Royal Navy.
Elizabeth dan saudara perempuannya Margaret sedang dalam perjalanan bersama orang tua mereka ke Dartmouth's Britannia Royal Naval College, almamater ayah mereka.
Baca juga: 4 Prodi Raih Akreditasi A, FSH UIN Ar-Raniry Dipercaya Review Kurikulum Fakultas Syariah IAIN Langsa
Baca juga: Gempa Tektonik M 6,7 Guncang Malang, Dampaknya Dirasakan Sampai Lombok Utara
Di sinilah sepupu kadet mereka yang gagah, Philip, memasuki tempat kejadian.
Menurut Marion Crawford, pengasuh para putri, ketampanan Philip 'viking' - rambut pirang dan mata biru yang menarik Elizabeth.
Crawford menjelaskan dalam memoarnya, Putri Kecil, bahwa dia datang ke kapal pesiar Raja untuk makan, dan menyebabkan Elizabeth berubah 'berwajah merah muda'.
Rupanya kasih sayang padanya dicatat oleh paman Philip dan ajudan Raja, Lord Louis Mountbatten, yang juga berada di kapal dan dia menulis dalam buku hariannya bahwa pertemuan awal mereka 'sukses besar'.
Beberapa kerabat Ratu berbicara secara terbuka tentang kesukaan Elizabeth pada Philip selama masa-masa awal itu.
Di antara mereka adalah Margaret Rhodes, sepupu Elizabeth, yang menulis dalam otobiografinya bahwa 'Elizabeth benar-benar jatuh cinta sejak awal.'
Baca juga: Pemerintah Gabung Kemenristek dan Kemendikbud, Bambang Brodjo Pamit, Isu Reshuffle Mencuat Lagi
Pertunangan itu tidak datang untuk sementara waktu, bahkan delapan tahun kemudian, setelah perang, pada tahun 1947, dengan pernikahan yang dilangsungkan di Westminster Abbey pada bulan November di tahun yang sama.

Ratu Elizabet, Putri Anne, Duke of Edinburgh dan Pangeran Charles tahun1951
Sedikit yang diketahui Elizabeth bahwa dalam hitungan lima tahun, dia akan naik takhta dan mengambil sumpahnya sebagai Ratu Elizabeth II.
Pasangan itu telah menikah selama 74 tahun, dikaruniai empat anak, delapan cucu dan 10 cicit.
Berdampingan mereka telah melakukan perjalanan ke seluruh dunia, dari Australia ke Amerika, Afrika dan India, mengibarkan bendera untuk Persemakmuran yang dipimpin oleh Yang Mulia.
Mereka telah berbagi komitmen total untuk tugas dan layanan mereka dan mereka selalu memiliki satu sama lain untuk meringankan beban kehidupan publik dengan sedikit tawa.
Tidak ada yang lebih menggelitik mereka selain kecelakaan seremonial.
Secara pribadi dia memanggilnya 'Lilibet', 'Sayang' atau 'Sosis' dan mereka menyukai makan malam, serta menonton televisi bersama.
Baca juga: Resmi Dibuka, Berikut Tahapan Jadwal Pendaftaran dan Formasi CPNS 2021, Akses sscasn.bkn.go.id
--
Suami Ratu Elizabeth II, Pangeran Philip, mengembuskan napas terakhir pada Jumat (9/4/2021).
Wafatnya Pangeran Philip tepat dua bulan sebelum ia genap berusia 100 tahun.
Diketahui, Duke of Edinburgh meninggal dunia di usianya ke-99.
Pangeran Philip akan berulang tahun yang ke-100 pada 10 Juni mendatang.
Dikutip Tribunnews dari britannica.com, Pangeran Philip lahir pada 10 Juni 1921 di Corfu, Yunani.
Sebelum meninggal, Pangeran Philip sempat dirawat di rumah sakit karena kondisi kesehatannya.
Dilansir CNN, berdasarkan pernyataan Istana Buckingham, Pangeran Philip masuk Rumah Sakit King Edward VII di London pada 17 Februari 2021 setelah merasa tak enak badan.
Istana kemudian mengonfirmasi Pangeran Philip dirawat karena mengalami infeksi.
Lalu pada 1 Maret 2021, ia dipindah ke Rumah Sakit St.Bartholomew yang juga berada di London.
Di sana, dokter melanjutkan perawatan terhadap infeksi Pangeran Philip dan memantau kondisi jantungnya.
Setelah menjalani operasi jantung, Pangeran Philip keluar dari rumah sakit pada pertengahan Maret 2021.
Profil Pangeran Philip
Pangeran Philip, Duke of Edinburgh, yang juga dikenal sebagai Philip Mountbatten lahir di Corfu, Yunani pada 10 Juni 1921.
Ia merupakan pangeran dari Yunani dan Denmark.
Mengutip britannica.com, ayah Philip, Pangeran Andrew (1882-1944), yang juga berasal dari Yunani dan Denmark, adalah putra bungsu dari Raja George I.
Sementara sang ibu, Putri Alice (1885-1969), merupakan putri tertua Louis Alexander Mounbatten, bangsawan marquess pertama Milford Haven.
Philip dibesarkan di Inggris Raya.
Ia bersekolah di Sekolah Gordonstoun, Skotlandia dan di Royal Naval College di Darmouth, Devon, Inggris.
Sejak Januari 1940 hingga Perang Dunia II berakhir, Philip bertugas bersama Angkatan Laut Kerajaan dalam pertempuran di Mediterania dan Pasifik.
Pada 28 Februari 1947, Philip resmi menjadi warga negara Inggris.
Ia melepaskan haknya atas Takhta Yunani dan Denmark.
Ia mengambil nama belakang sang ibu, Mountbatten.
Philip menikah dengan Putri Elizabeth, yang merupakan sepupu jauhnya, pada 20 November 1947 di Westminster Abbey.
Pada malam pernikahannya, Philip dinobatkan dengan gelar Knight of the Garter, Baron Greenwich, Earl of Merioneth, dan Duke of Edinburgh.
Anak pertama Philip dan Elizabeth, Charles Philip Arthur George, lahir pada 1948.
Kemudian lahir Anne Elizabeth Alice Louise di tahun 1950.
Lalu Andrew Albert Chrisian Edward tahun 1960 dan Edward Anthony Richard Lous pada 1964.
Setelahnya, Philip tetap melanjutkan dinas aktif di Royal Navy hingga akhirnya Elizabeth dinobatkan sebagai Ratu Kerajaan Inggris pada 6 Februari 1952.
Sejak saat itu, Philip berbagi kehidupan resmi dan publiknya.
Ia rata-rata menghadiri 350 pertemuan resmi dalam setahun atas nama keluara kerajaan.
Pada 1957, Ratu Elizabeth II menganugerahkan gelar Pangeran Kerajaan Inggris untuk Philip.
Kemudian di tahun 1960, nama belakang Philip digabung dengan nama keluarga Elizabeth, menjadi Mountbatten-Windsor.
Sebagai anggota kerajaan, Philip terlibat dalam berbagai kegiatan amal.
Ia menjabat sebagai Presiden World Wildlife Foundation (WWF) sejak 1981 hingga 1996.
Di tahun 2011, menandai usianya yang telah masuk angka 90, Philip mendapat gelar dan jabatan laksamana tinggi, kepala tituler Royal Navy, dari Ratu Elizabeth II.
Lalu pada Mei 2017, diumumkan Philip akan berhenti melakukan keterlibatan publik.
Philip tercatat sebagai satu diantara bangsawan tersibuk, dengan lebih dari 22 ribu penampilan solo selama bertahun-tahun.
Acara solo Philip terakhir berlangsung pada 2 Agustus 2017.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Kisah Cinta Pangeran Philip dan Ratu Elizabeth, Menikah 74 Tahun, Cinta Pada Pandangan Pertama