5 Tips Agar Tidak Lemas Saat Puasa, Tetap Olahraga Juga Bisa Buat Tubuh Jadi Lebih Berenergi

SERAMBINEWS.COM - Badan lemas saat berpuasa adalah kondisi tubuh yang umum dirasakan oleh banyak orang.

Ketika berpuasa, tubuh kekurangan energi yang sumbernya dari makanan yang dikonsumsi.

Itulah sebabnya mengapa tubuh terasa seperti tidak bertenaga saat menjalani puasa sepanjang hari.

Apalagi jika hari-harinya diisi dengan aktivitas yang cukup berat, tentu akan membuat tubuh semakin terasa lemas.

Untuk mengatasi kondisi itu, ada beberapa tips yang bisa dilakukan.

Tips ini akan membantu membuat tubuh lebih berenergi meski sedang menjalani puasa.

Baca juga: Buka Puasa dengan Menu Ala Korea, Intip 3 Resep Sup Korea Berikut, Berbahan Halal dan Mudah Dimasak

Baca juga: Ibu Menyusui Ingin Berpuasa di Bulan Ramadhan? Ini Hal Penting yang Harus Diperhatikan

Melansir Cleveland Clinic, berikut adalah 5 tips agar tidak lemas saat menjalani ibadah puasa Ramadhan.

1. Makan menu seimbang saat sahur

Sahur yang seimbang (sahur) akan membantu mempersiapkan tubuh untuk berpuasa di siang hari, sekaligus membuat pencernaan menjadi lebih efisien.

Pilihlah makanan yang terdiri dari campuran karbohidrat kompleks, protein, lemak sehat, sayur dan juga buah.

Makanan-makanan sehat itu akan menopang tubuh selama berpuasa.

Sebaliknya, hindari makanan asin atau gorengan saat sahur.

Tapi pilihlah roti, nasi merah, telur, alpukat, keju, yogurt saring, dan pisang yang bisa bikin perut awet kenyang.

Baca juga: Inilah Makanan Kesukaan Rasulullah untuk Jaga Stamina Saat Puasa Ramadan, Selain Kurma

2. Cukupi kebutuhan cairan

Selain memilih makanan, pastikan pula minum banyak air saat sahur.

Upayakan untuk mencukupi kebutuhan cairan tubuh selama berpuasa.

Sebab, tubuh yang tidak cukup terhidrasi menjadi tidak berenergi, sehingga menjadi lebih mudah lemas sepanjang hari.

Minumlah banyak air putih saat buka sampai sahur.

Melansir Kompas.com dari Khaleej Times, minum setidaknya dua gelas air putih, satu gelas saat bangun tidur lalu segelas setelah santap sahur.

Lalu minum setidaknya segelas air putih sebelum dan sesudah santap takjil saat berbuka.

Konsumsi lagi air putih sebelum tarawih, setelah tarawih, dan setelah makan malam.

Jika cukup sulit, coba tambal kecukupan hidrasi dengan makan sup atau sayur berkuah untuk membatalkan puasa.

Baca juga: Cocok Disantap saat Waktu Sahur, Makanan Ini Bisa Bikin Perut Kenyang Seharian saat Puasa Ramadhan

Selain itu, pilih buah dan sayur kaya air selama puasa.

Contohnya semangka, melon, timun suri, pir, dan sebagainya.

Selama puasa, minimalkan asupan kafein seperti kopi dan teh karena bisa membuat sering kencing, badan lemas, dan tidak bertenaga saat puasa.

3. Tetap olahraga yang ringan-ringan

Masih dilansir dari Cleveland Clinic, agar tetap berenergi dan tidak lemas saat berpuasa, tetap jaga kebugaran tubuh.

Caranya ialah dengan melakukan aktivitas olahraga yang ringan atau aktif bergerak.

Penyebab badan teras lemas saat puasa karena tubuh mengalami penurunan tingkat energi.

Apalagi di waktu pagi ketika memulai puasa dimana tubuh sedang beradaptasi.

Agar tidak terus berlarut, pastikan tetap rajin untuk menggerakkan tubuh.

Lakukan gerakan ringan seperti peregangan, jalan kaki singkat, atau beberapa latihan pernapasan sederhana selama beberapa menit.

4. Jaga pola tidur

Selama puasa, sejumlah aktivitas ibadah terkadang dilakukan sampai larut malam.

Sementara itu, kita perlu bangun lebih awal setiap hari untuk makan sahur.

Perlu diingat, kurang tidur juga bisa jadi penyebab badan lemas saat puasa.

Baca juga: Hindari 5 Jenis Makanan dan Minuman Ini Karena Membuat Tubuh Dehidrasi Saat Berpuasa, Termasuk Kopi

Oleh sebab itu, upayakan untuk tidur lebih awal.

Selain itu, jadwalkan tidur siang secara teratur selama puasa.

Tak perlu terlalu lama, cukup 15 sampai 20 menit di sela-sela istirahat siang.

Dengan demikian, ibadah yang dikerjakan selama bulan Ramadhan bisa jalan terus.

5. Jaga tubuh tetap dingin

Cara agar tidak lemas saat puasa lainnya yakni menjaga tubuh agar tetap dingin.

Tubuh yang terlalu banyak berkeringat saat puasa rentan mengalami dehidrasi dan lemas.

Jika memungkinkan, upayakan untuk tidak terlalu banyak beraktivitas di luar ruangan.

Ciptakan ruangan yang dingin dengan membuka jendela lebar-lebar, mengatur suhu ruangan tetap dingin, atau gunakan kipas angin.

Apabila harus beraktivitas di luar ruangan dengan cuaca yang cukup panas, gunakan pakaian yang nyaman dan tidak bikin gerah. (Serambinews.com/Yeni Hardika)

BACA SEPUTAR RAMADHAN 1442