Satpol PP Banda Aceh Jaring Puluhan Anak Jalanan, Sebagian Mulai Dibawa ke Ladong

Laporan Misran Asri | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Petugas Satpol PP dan WH Kota Banda Aceh sudah menjaring puluhan anak jalanan selama Ramadhan 1442 H dan sebagiannya sudah dikirim ke UPTD Rumoh Sejahtera Beujroh Meukarya (RSBM) Ladong, Aceh Besar.

Tujuan para penyandang Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) itu dibawa ke sana, agar nantinya mereka memiliki skil untuk suatu ilmu yang diajari, sehingga tidak kembali lagi ke jalan mengguluti profesinya.

Hal tersebut disampaikan Plt Kasatpol PP WH Kota Banda Aceh, Heru Triwijanarko, SSTP, MSi, kepada Serambinews.com, Rabu (28/4/2021)

Baca juga: Jengki Ie Cot Jrat Jadi Solusi Atasi Kebutuhan Air Sawah Tadah Hujan, Kini Digunakan Petani Daerah

Menurut Heru, memasuki bulan suci Ramadhan, petugas Satpol PP dan WH Kota Banda Aceh mengintensifkan pengawasan terhadap PMKS, khususnya anak-anak jalanan yang selama ini masih ditemui berada di pusat kuliner Gampong Peunayong dan di kafe-kafe bantaran Krueng Aceh.

"Memasuki awal bulan Ramadhan hingga hari ini, Rabu, 28 April 2021, kami sudah menjaring sekitar 20 anak-anak jalanan," pungkas Heru

Kabid Trantibum, Evendi, SAg menambahkan anak-anak jalanan yang ditertibkan tersebut umumnya wajah lama dan sudah diamankan berulang kali.

Baca juga: Keuchik Pertanyakan Status Hukum Kasus OTT LSM dan Oknum Polisi Pada Tahun 2019

Bahkan mereka yang terjaring tersebut juga sudah berulang kali dibawa dan dibina ke Rumah Singgah Lamjabat di bawah binaan Dinas Sosial Kota Banda Aceh.

Namun, mereka kembali lagi ke jalan dan tidak pernah berubah.

"Kali ini sebagian dari anak-anak jalanan itu akan kita bawa ke UPTD Rumoh Sejahtera Beujroh Meukarya di bawah Dinsos Aceh.

Harapannya mereka akan mendapatkan pembinaan teknis di sana, sehingga mereka bisa berubah lebih baik dengan mendapatkan skil selama dilakukan pembinaan," ungkap Evendi.

Baca juga: Ustaz Abdul Somad Resmi Menikah, Dihadiri Pimpinan Gontor, Digelar Sederhana, Haru dan Hikmat

Mantan Kabid Bina Ibadah dan Mualamah Dinas Syariat Islam Kota Banda Aceh ini menerangkan penertiban yang di lakukan itu guna memberi rasa nyaman kepada masyarakat Kota Banda Aceh dalam menjalankan ibadah puasa.

"Apa yang kita lakukan ini serta merta untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat Kota Banda Aceh," pungkas Evendi didampingi Danru 6 Satpol PP dan WH Kota Banda Aceh, Lukman Hakim.(*)

Baca juga: Ular Piton Raksasa yang Ditangkap Warga Sudah Dikuburkan, Mati Setelah Mangsa Kambing