Internasional
Seorang Ibu Muslim Inggris Bersyukur, Melahirkan Bayi Dengan Selamat, Walau Dirinya Koma
Seorang wanita muslim Inggris sangat bersyukur karena dapat melahirkan dengan bayi, walaupun dirinya dalam keadaan koma.
Ajaibnya, Mariam terbangun dari komanya secara alami kurang dari sehari kemudian.
Tetapi tidak dapat melihat bayinya karena kondisi dan pembatasan Covid-19.
Selama beberapa hari berikutnya, perawat membawa foto dan video bayinya kepada Marriam.
“Saya tidak tahu apa yang terjadi dan saya terbangun," katanya.
"Jelas saya bisa melihat tidak ada apa-apa lagi di perut saya dan saya sangat kesakitan, ujarnya.
Baca juga: 24 Jam Terakhir, 40 Orang Terinfeksi Covid-19 di Aceh, 101 Lainnya Dilaporkan Sembuh
Dia menambahkan anggota staf sangat memperhatikan kesehatan bayinya.
Marriam dan suaminya memutuskan untuk menamai putri mereka Khadijah.
"Dalam keyakinan Islam, Khadijah adalah wanita yang sangat kuat dan mandiri," ungkapnya.
“Dari sudut pandang saya, Khadijah saya sangat kuat,: ujar sang suami.
Dia tidak memiliki masalah, untuk seseorang yang prematur pada usia 29 minggu.
"Mereka memberi tahu saya semua komplikasi, tetapi dia tidak punya semua itu dan itu adalah keajaiban," tambahnya.
Khadijah menghabiskan delapan minggu di unit perawatan intensif neonatal sebelum dia diizinkan pulang.
Setelah tiga setengah bulan, beratnya hampir 4 kg.
Baca juga: Raja Salman Doakan Perdana Menteri Pakistan Cepat Sembuh, Terinfeksi Covid-19 Usai Vaksinasi
“Saya sangat bersyukur, dia masih hidup dan saya juga masih hidup,” kata Marriam.
“Meskipun itu adalah pengalaman yang mengerikan dan traumatis, saya justru mendapati diri saya lebih bersyukur untuk hal-hal kecil," jelasnya.
"Saya hanya menghabiskan waktu bersama keluarga,” tutupnya.(*)