Profil dan Sosok Abdee Slank, Gitaris dan Pendukung Jokowi yang Kini Jadi Komisaris Telkom

Gitaris band Slank, Abdee, yang juga dikenal sebagai pendukung Joko Widodo (Jokowi).

Editor: Amirullah
kompas.com
Abdee SLANK 

SERAMBINEWS.COM - PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPTS) Tahunan pada Jumat (28/5/2021).

Salah satu hasil keputusan RUPS Tahunan tersebut adalah mengangkat Abdi Negara Nurdin sebagai Komisaris.

Gitaris band Slank, Abdee, yang juga dikenal sebagai pendukung Joko Widodo (Jokowi).

Abdee Slank adalah pria kelahiran Donggala, Sulawesi Tengah.

Pria bernama Abdee Negara ini lahir tanggal 28 Juni 1968 .

Abdee Slank dikenal sebagai gitaris juga vokalis pendukung, penulis lagu, dan produser.

Pria kelahiran 68 ini menjadi gitaris Slank pada 1997 hingga kini menggantikan Pay.

Tak hanya itu saja, Abdee juga memproduseri band Indonesia yang bernama Seurieus.

Baca juga: Sudah Dibakar Jadi Abu, Pria di India Mendadak Pulang ke Rumah, Keluarga Ketakutan, Begini Ceritanya

Abdee selalu bermain dan mempersembahkan gaya rock-blues sejak memulai karier musiknya.

()Gitaris Slank, Abdee Negara ditunjuk menjadi komisaris PT. Telkom Indonesia (Telkom) Tbk. (Instagram.com/abdeenegara)

Bahkan, sebelum di Slank dia pernah bergabung dengan Band Enemest pada 1988-1990 bersama Sandi Pas Band.

Abdee Slank secara terang-terangan mengaku mendukung Jokowi pada Pilpres 2014.

Saat itu pria Donggala ini percaya bahwa Jokowi adalah figur yang akan membawa perubahan untuk Indonesia menjadi lebih baik jika kelak terpilih jadi presiden.

"Mereka figur baru yang memiliki approach untuk membawa perubahan ya," kata Abdee dikutip dari pemberitaan Kompas.com tahun 2014.

Abdee Slank juga ikut menjadi inisiator Konser Salam 2 Jari: Menuju Kemenangan Jokowi-JK yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) pada 2014.

Baca juga: Kembali Lakukan Terobosan, Erdogan Orang Pertama yang Buka Masjid di Tengah Ikon Sekuler Turki

Konser itu merupakan puncak dari rangkaian kegiatan kampanye Revolusi Harmoni untuk Revolusi Mental dalam rangka mendukung pasangan Jokowi dan Jusuf Kalla.

"Konser Salam 2 Jari: Menuju Kemenangan Jokowi-JK, inisiatif dari teman-teman kreatif dari dunia kreatif."

"Ada musisi, scientist, perupa, banyak orang-orang kreatif."

"Kami menamakan (rangkaian kegiatan kampanye itu) Revolusi Harmoni untuk mendukung Revolusi Mental," ujar Abdee Slank saat itu.

Dukungan Abdee Slank pada sosok Jokowi pun terus berlanjut hingga Pilpres 2019.

Bersama Slank, mereka menggelar acara bertajuk Konser Putih Bersatu Menuju Kemenangan Indonesia Maju di GBK, Jakarta pada 13 April 2019.

Dikutip dari Kompas, Abdee mengatakan bahwa pagelaran itu merupakan wujud dari keinginan rakyat untuk memenangkan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin dalam Pilpres 2019.

()Sejumlah tokoh dan artis seperti Abdee Negara (Abdee Slank), Olga Lydia, Bimbim Slank, Wanda Hamidah, dan pendiri Museum Rekor Indonesia (Muri) Jaya Suprana yang tergabung dalam Panitia Nasional Syukuran Rakyat Jokowi-JK memberikan keterangan pers di Jakarta Pusat, Rabu (15/10/2014). Panitia syukuran mengadakan beberapa acara seperti doa bersama, kirab budaya, konser salam tiga jari, dan pelepasan ribuan lampion untuk memeriahkan pelantikan Jokowi-JK pada Senin (20/10/2014) mendatang. (Tribunnews/Herudin)

Nama Abdee Slank kembali mencuat setelah dirinya diangkat menjadi Komisaris Telkom.

Abdee Slank diangkat menjadi komisaris independen PT Telkom oleh Menteri BUMN Erick Thohir.

Pengumuman Abdee Slank menjadi komisaris dilakukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Telkom yang digelar pada Jumat (28/5/2021).

Selain Abdee Slank, nama lain yang diangkat menjadi komisaris adalah mantan Menteri Riset dan Teknologi sekaligus Komisaris Bukalapak, Bambang Brodjonegoro, sebagai Komisaris Utama Telkom.

Seperti yang sudah diberitakan, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir merombak susunan dewan direksi dan komisaris PT Telkom Indonesia.

Perombakan tersebut dilakukan dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) Telkom pada Jumat, (28/5/2021).

Beberapa petinggi Telkom diberhentikan oleh Erick Thohir.

Mereka yang diberhentikan antara lain Rhenald Kasali dari Komisaris Utama, Marsudi Wahyu Kisworo dan Chandra Arie Setiawan dari Komisaris Independen, serta Alex Denni dan Ahmad Fikri Assegaf dari posisi Komisaris.

Sebagai gantinya, Erick mengangkat mantan Menteri Riset dan Teknologi sekaligus Komisaris Bukalapak, Bambang Brodjonegoro, sebagai Komisaris Utama Telkom.

Selain itu tertulis juga nama Abdi Negara Nurdin yang dikenal sebagai Abdee "Slank" serta Bono Daru Adji sebagai Komisaris Independen PT Telkom.

Untuk posisi Komisaris, ada beberapa nama salah satunya ialah Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga, Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan Isa Rachmatarwata.

Adapun susunan Dewan Komisaris dan Dewan Direksi hasil RUPST Tahun Buku 2020 adalah sebagai berikut:

Dewan Komisaris

Komisaris Utama / Komisaris Independen : Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro

Komisaris Independen : Wawan Iriawan

Komisaris Independen : Bono Daru Adji

Komisaris Independen : Abdi Negara Nurdin

Komisaris : Marcelino Pandin

Komisaris : Ismail

Komisaris : Rizal Mallarangeng

Komisaris : Isa Rachmatarwata

Komisaris : Arya Mahendra Sinulingga

Dewan Direksi

Direktur Utama : Ririek Adriansyah

Direktur Strategic Portfolio : Budi Setyawan Wijaya

Direktur Enterprise & Business Service : Edi Witjara

Direktur Keuangan & Manajemen Risiko : Heri Supriadi

Direktur Network & IT Solution : Herlan Wijanarko

Direktur Wholesale & International Service : Bogi Witjaksono

Direktur Digital Business : Muhamad Fajrin Rasyid

Direktur Human Capital Management : Afriwandi

Direktur Consumer Service : FM Venusiana R.

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Ka)

Artikel ini telah tayang di Tribunnewswiki.com dengan judul Sosok Abdee Slank, Gitaris dan Pendukung Jokowi yang Diangkat Jadi Komisaris Telkom

Baca juga: Kapal Karya Indah Rute Ternate-Sanana Terbakar di Tengah Laut, 181 Orang Dievakuasi

Baca juga: Abdee Slank Jadi Komisaris Telkom, Ternyata Ia Juga Punya Jabatan yang Sama di 2 Perusahaan Ini

Sumber: TribunnewsWiki
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved