Berita Banda Aceh
GeRAK Sebut Penanganan Perkara di Aceh Hasil Korsupgah Tim KPK Sendiri
"Sepertinya hasil Korsupgah tim KPK sendiri dan hasil pengembangan perkara dari kasus multiyears," kata Askhalani menjawab Serambinews.com.
Penulis: Masrizal Bin Zairi | Editor: Nurul Hayati
Beberapa kasus yang mendapat perhatian KPK saat ini, sebut Askhalani, seperti proyek multiyears, pengadaan kapal Aceh Hebat, dan proyek pembangunan jembatan kilangan Singkil.
"Itu adalah kasus-kasus khusus dengan jumlah alokasi anggaran yang bersumber dari dana Otsus Aceh," terang aktivis antirasuah ini.
Perhatian KPK pada kasus di Aceh, menurutnya, bukan karena faktor tertentu.
Akan tetapi, murni mendorong untuk perbaikan pada konteks penggunaan anggaran otsus yang tepat dan berkelanjutan bagi masyarakat.
"Nah! karena selama ini proses penggunaan dana otsus yang tidak tepat dan bahkan terbukti korup, maka satu cara menyelamatkan uang publik dengan proses penegakan hukum, karena akan memberikan efek jera," demikian Askhalani.
Sebelumnya diberitakan, KPK seperti dilansir tribunnews.com, menjelang Magrib kemarin, hanya membenarkan sedang mengusut dugaan korupsi di Aceh.
Namun, KPK tidak menyebutkan siapa yang dipanggil/diperiksa.
KPK sudah meminta keterangan sejumlah pihak, terkait penyelidikan dugaan rasuah tersebut.
"Benar, ada kegiatan penyelidikan oleh KPK di antaranya melakukan permintaan keterangan dan klarifikasi terhadap beberapa pihak terkait," ujar Pelaksana tugas (Plt) Juru Bicara (Jubir) KPK, Ali Fikri, saat dikonfirmasi tribunnews, Kamis (3/6/2021).
Baca juga: Sistem Online Disdukcapil Banda Aceh dalam Pemeliharaan, Warga Tetap Bisa Ajukan Pelayanan Langsung
Kendati demikian, Ali belum dapat menyampaikan secara rinci dugaan korupsi yang sedang ditangani tersebut, termasuk pihak-pihak yang telah dimintai keterangan.
Hal ini lantaran, dugaan korupsi tersebut masih dalam proses penyelidikan.
"Saat ini masih proses penyelidikan, kami belum bisa menyampaikan lebih lanjut mengenai materi kegiatan dimaksud," katanya.
Ali berjanji, akan menyampaikan perkembangan dari penanganan dugaan korupsi ini.
"Perkembangannya nanti kami akan informasikan lebih lanjut," katanya. (*)
Baca juga: Militan Sahel di Mali Bertarung Habis-habisan, ISIS dan Al-Qaeda Targetkan Sebagai Markas Baru
