Pengamen Cabuli Wanita, Pegang Organ Intim Korban, Modus Bisa Perbaiki Masa Depan Suram

Kasus pelecehan terhadap seorang wanita terjadi di Kecamatan Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan.

Editor: Faisal Zamzami
Tangkap layar kanal YouTube Banjarmasin Post News Video
Foto pelaku saat berada di kantor polisi. 

SERAMBINEWS.COM - Kasus pelecehan terhadap seorang wanita terjadi di Kecamatan Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan.

Diketahui yang menjadi pelakunya adalah pengamen berinisial MZ.

Laki-laki berumur 29 tahun itu tega melecehkan Melati (nama samaran) dengan modus meramal nasib.

Kini warga Jalan Sri Rezeki Desa Panggung RT 15, Kecamatan Pelaihari, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), ini sekarang meringkuk di sel Mapolsek Pelaihari.

Sebelumnya ia ditangkap personel Polsek Pelaihari saat sedang mengamen di Taman Kijang Kencana (Lapangan Tugu) Pelaihari, Minggu siang kemarin.

"Sabtu kami dapat laporan pengaduan dari korban, keesokan harinya pukul 10.00 Wita pelaku berhasil kami tangkap di Lapangan Tugu, tempatnya biasa ngamen," ucap Kapolres Tala, AKBP Cuncun Kurniadi melalui Kapolsek Paihari Ipda May Felly Manurung, Selasa (8/6/2021).

Ia menuturkan kejahatan yang dilakukan MZ yakni pencabulan.

"Tersangka melalukan perbuatan yang tak senonoh kepada korban (perempuan), warga Pelaihari, dengan modus mengobati agar masa depan tidak suram," papar Felly.

Saat ini pihaknya masih mendalami kasus asusila tersebut.

S
Terlibat pencabulan, MZ menjalani pemeriksaan lanjutan oleh penyidik di ruangan Unit Reskrim Polsek Pelaihari, Selasa (8/6/2021) siang. (banjarmasinpost.co.id/idda royani)

Baca juga: Gadis 25 Tahun Pasrah Ditindih Dukun Cabul saat Berobat, Awalnya Diminta Lepas Pakaian dan Dipijat

Baca juga: Pejabat Cabul yang Lecehkan Staf Dipecat dari Jabatannya, Diputus Bersalah

"Bagi siapa saja yang mungkin pernah menjadi korban perbuatan tak senonoh dari tersangka MZ, silakan lapor kepada kami," tandas Felly.

Ihwal perbuatan tak senonoh MZ, papar Felly, berawal pada Jumat (4/6/2021) sore sekitar pukul 16.00 Wita.

Kala itu, tersangka mendekati sepasang kekasih yang bersantai kuliner di Lapangan Tugu.

Sambil ngamen, MZ mengatakan melihat aura gelap pada sang cewek sebut saja Melati.

"Lalu tersangka memegang telapak tangan korban, semacam meramal" katanya.

"Dikatakan ada aura gelap masa depan suram dan sebagainya," papar Felly.

Kemudian tersangka mengatakan bisa membantu mengobati karena punya kemampuan dalam hal itu.

Lalu ia menawarkan pengobatan di kediamannya (rumah orangtuanya) di Desa Panggung.

Sekitar dua jam menimbang-nimbang, pasangan pemuda itu setuju.

Lalu keduanya mengikuti MZ dari belakang menuju Desa Panggung.

Setiba di rumah, MZ mengajak Melati masuk kamar untuk menjalani ritual pengobatan. Sedangkan di cowok diminta berada di luar kamar.

"Saat itulah tersangka melakukan perbuatan tak senonoh. Si cowok kaget mendengar si cewek (korban) menangis" sebutnya.

"Pas di tengok, tersangka bilang tak ada apa-apa," papar Felly.

Kemudian si laki-laki kembali keluar kamar.

Selajutnya tersangka lagi-lagi mengulangi perbuatan asusila.

"Sepulang dari rumah tersangka, korban cerita kepada pacarnya itu. Lalu keesokan harinya lapor kepada kami," jelasnya.

Baca juga: Dua Pria Rudapaksa Wanita 25 Tahun, Korban Dijemput dari Rumah dan Dibawa ke Gubuk Tengah Sawah

Baca juga: Haji 2021 Batal Diberangkatkan, Menag Sebut Pemerintah Lebih Sayang Keselamatan Jemaah Haji

Baca juga: Beredar Video Diduga DPRD Langkat Sedang Nyabu, Pelaku: Itu Waktu Masih Sesat, Sekarang Sudah Taubat

BanjarmasinPost.co.id dengan judul Pencabulan di Kalsel : Sebut Mampu Buang Aura Gelap, Begini Pengamen di Pelaihari Ini Cabuli Korban

(Banjarmasinpost.co.id/idda royani)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved