Berita Aceh

Dinkes Aceh Tambah Pasokan Vaksin Untuk 8 Daerah, Ini 6 Kabupaten/Kota Dengan Vaksinasi Tertinggi

Dinas Kesehatan Aceh, pada hari Jumat (9/7/2021), menambah pasokan vaksin baru ke delapan daerah

Penulis: Herianto | Editor: Muhammad Hadi
HUMAS PEMERINTAH ACEH
Kepala Dinas Kesehatan Aceh, dr Hanif mengatakan, Dinas Kesehatan Aceh, pada hari Jumat (9/7/2021), menambah pasokan vaksin baru ke delapan daerah untuk memaksimalkan dan meningkatkan jumlah masyarakatnya yang divaksin secara massal, di daerah masing-masing 

Karena daerah itu sebagai ibukota provinsi, banyak dikunjungi orang dari berbagai daerah dan luar Aceh seiap harinya.

Sehingga angka resiko penularan kasus covidnya cukup tinggi.

Makanya Satgas Covid Pusat menilai Kota Banda Aceh, masih berzona merah dan dimasukkan dalam 43 Kota di Indonesia, yang wajib melaksanakan PPKM Mikro yang diperketat sampai 20 Juli 2021 mendatang.

Penularan resiko tinggi warga Kota Banda Aceh, bisa disebabkan dari masyarakat daerah atau lokal yang belum banyak divaksin. Atau orang Aceh yang datang dan pulang dari luar Kota Banda Aceh, baik melalui jalur udara maupun jalur darat, jelang lebaran.

Tapi, bila Penduduk Aceh, nantinya sudah divaksin mencapai angka 2,5 – 3 juta orang lebih lebih.

Penularan virus coronanya menjadi lemah, karena tingkat imunitas atau kekebalan daerahnya sudah tinggi.

Hal ini disebabkan jumlah penduduknya yang sudah divaksin mencapai di atas 80 persen.

Suatu daerah baru mendapat penilaian hijau kegiatan vaksinasinya, apabila pelaksanaan vaksinasi di daerah itu sudah mencapai di atas 75 persen.

Baca juga: Waspada! Balai Litbangkes Deteksi Varian Baru Virus Corona di Aceh

Sementara di Aceh, baru 6 daerah yang nilai kegitan persentase vaksinasinya mencapai 75 persen.

9 daerah lagi berstatus kuning dan 8 daerah masih bertatus merah kegiatan pelaksanaan vaksinasinya.

Kita harapkan, delapan daerah yang kegiatan pelaksanaan vaksinasinya masih rendah, atau berada pada persentase di bawah 50 persen, bisa ditingkatkan lagi.

Aceh Besar, yang menjadi tetangga dekat Kota Banda Aceh, kegiatan pelaksanaan vaksinasinya terendah dari 23 daerah, yaitu baru sebesar 29,1 persen.

Persentase kegiatan vaksinnya setiap hari, memang bertambah, tapi sangat rendah hanya sebesar 1,4 persen.

Begitu juga Pidie, terendah kedua, sebesar 37 persen. Kenaikan persentase kegiatan vaksinasinya memang ada, tapi rendah sekali hanya sebesar 1 persen.

“Kepada daerah-daerah yang kegiatan vaksinasi covid-19 massalnya masih rendah, kepada para Bupati/Wali Kota, bersama anggota forkopimda setempat dan masyarakatnya.

Kita harapkan bisa meningkatkan lagi jumlah penduduk yang divaksin dengan cara meningkatkan sosialisasi dan edukasi manfaat dari vaksin bagi tubuh kepada masyarakatnya agar bersedia divaksin covid-19,” ujar Hanif.(*)  

Baca juga: Mulai 6-21 Juli, Masuk Banda Aceh Wajib Punya Surat Antigen, PCR, atau Sertifikat Vaksin

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved