Pemko Langsa Telah Ajukan Pembangunan GOR Ke Pemerintah Pusat

Laporan Zubir | Langsa 

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Aceh, Muzakir Manaf, Sabtu (17/7/2021) melantik pengurus KONI Kota Langsa masa bhakti 2020-2024 dibawah komando Usman Abdullah (Toke Seum), di Vitra Convention Hall.

Ketua KONI juga Wali Kota Langsa, Usman Abdullah, menyampaikan, mengucapkan terima kasih kepada Ketua Umum KONI Aceh yang telah berkenan melantiknya sebagai pengurus KONI Kota Langsa periode 2020-2024. 

Menurut Toke Seum, tugas ini cukup berat dan menantang. Berat karena situasi pandemi Covid-19 ini membuat keterbatasan dalam banyak hal, terbatas ruang gerak, terbatas anggaran, dan lain-lain. 

Tugas ini juga menantang, karena dalam waktu yang relative singkat harus mempersiapkan kontingen untuk Pekan Olah Raga Rakyat Aceh (PORA) 2022 di Pidie. 

"Bahkan, saat ini sebagian kegiatan Pra PORA bahkan akan segera dimulai," ujarnya. 

Baca juga: Lokasi Unjuk Gelar Drum Band Pra-Pora III Bireuen Pindah Ke GOR

Menurutnya, masyarakat tentu berharap agar ada peningkatan prestasi dari pada PORA tahun 2018 yang menempatkan Langsa sebagai peringkat ke-7 dalam klasemen umum. 

Pihaknya tidak berani berjanji yang muluk-muluk, tetapi akan berusaha sekuat tenaga, bekerja cerdas, bekerja keras, dan bekerjasama dengan pengurus KONI, Cabang olah raga (cabor).

Maupun Pemko Langsa, dunia usaha, dan masyarakat olahraga daerah ini untuk membawa prestasi yang lebih baik sesuai dengan harapan masyarakat.

Selain PORA 2022, juga akan menghadapi PON 2024 yang  akan berlangsung di Sumut dan Aceh.

Toke Seum berharap Kota Langsa bisa ditunjuk sebagai salah satu lokasi pertandingan pada PON, karena jarak dan waktu tempuh Kota Langsa dengan Bandara KNIA Sumut yang relative singkat.

Baca juga: Padukan Alam dan Budaya, Panitia Besar PON Papua Rilis Enam Seri Promo Tematik

Terlebih lagi jika tol Trans Sumatera pada tahun 2024 selesai dibangun sampai Kota Langsa seperti yang direncanakan.   

"Untuk mendukung niat kami sebagai salah satu lokasi pertandingan PON, kami membutuhkan pembangunan infrastruktur olah raga yang representatif," ujarnya. 

Toke menambahkan, berhubung kemampuan anggaran Pemko Langsa sangat terbatas, terlebih lagi dalam suasana pandemi Covid-19 ini.

Maka Pemko Langsa telah mengajukan permohonan ke Pemerintah Pusat untuk pembangunan gedung olah raga (GOR). 

Pemko Langsa sudah menyiapkan beberapa alternative lokasi yang aksesnya mudah dijangkau, luasnya sangat memadai, bersertifikat BPN atas nama Pemko Langsa, dan sesuai tata ruang wilayah.

Baca juga: Polisi Tangkap Dua Tersangka Pembunuhan di Nagan Raya, Ini Motif dan Kronologi Kasus

Alhamdulillah Ketua Harian KONI Aceh, Abu Razak, didampingi jajaran pengurus KONI Aceh telah meninjau lapangan terkait ketersediaan lahan GOR serta melihat dokumen pendukungnya. 

"Untuk itu ami mohon kepada Ketua Umum KONI Aceh agar merestui sekaligus ikut menguatkan usulan kami membangun GOR yang representative ini," sebutnya. 

Disebutkan Toke Seum, GOR tersebut bukan hanya untuk PON, tetapi juga untuk pembinaan olah raga prestasi di Kota Langsa secara berkelanjutan.     

Ia juga berharap agar dalam even PON Aceh-Sumut tahun 2024 banyak atlet Kota Langsa yang lolos mewakili Aceh dan berprestasi.

"Jangan sampai kita hanya menjadi penonton atau peserta penggembira. Untuk mewujudkan prestasi olahraga itu, KONI tidak bisa sendirian," paparnya.

Baca juga: Perpanjangan PPKM Darurat Diumumkan Sore Ini, Pergerakan Masyarakat akan Diperketat

Menurutnya lagi, KONI siap bekerjasama dengan Pemko Langsa dalam membuat kebijakan dan mengembangkan olahraga prestasi.

Selain itu, melaksanakan dan mengoordinasikan arah kegiatan organisasi cabang olahraga prestasi sesuai dengan kewenangan KONI.

Membantu dan mendukung penyelenggaraan kejuaraan yang diselenggarakan oleh anggota,  melaksanakan monitoring dan evaluasi.

Semuanya untuk mencapai konsistensi antara kebijakan dengan pelaksanaan di bidang olah raga, serta memasyarakatkan gemar olah raga di daerah ini. 

Sebelumnya, Ketua KONI Aceh, Muzakir Manaf atau Mualem, menyampaikan, selamat kepada pengurus KONI Kota Langsa yang baru dilantik, semoga dengan kepengurusan yang baru memberikan semangat baru bagi dunia olahraga Kota Langsa. 

"Dalam olah raga yang terpenting dan utama adalah semangat, karena jika tidak memiliki itu maka olah raga apapun itu akan hancur," ujarnya.

Baca juga: Dandim Aceh Barat Daya Sambangi Tempat Vaksinasi di Susoh, Ini Harapannya

Menurut Mualem, Kota Langsa salah satu daerah di Serwmbi Mekkah ini yang telah banyak melahirkan atau mencetak atlet-atlet baik Nasional maupun Internasional dari berbagai cabor.

Maka, apa yang telah dimilik ini ke depan harus terus dipertahankan bahkan harus terus ditingkatkan. 

Namun, supaya atlet itu bisa terus meraih prestasi, maka KONI dan para pelaku olah raga masing-masing cabang olah raga atau Cabor harus melakukan pembinaan dengan serius. 

"Ibarat pohon harus dirawat dengan memberikan pupuk, dengan demikian pohon itu akan menghasilkan buah yang sempurna," ujarnya.

Apalagi, tambah Mualem, sebentar lagi atlit di Aceh akan menghadapi PON di Papua, diharapkan dalam perlehetan PON itu kita harus berusaha semaksimal mungkin untuk mencetak prestasi di sana.

Dalam kesempatan itu, Mualem juga mengharapkan kepada para pengurus KONI Langsa yang baru dilantik untuk menyusun organisasi dalam setiap cabor demi untuk memajukan olah raga di Aceh.

Karena di Kota Langsa diakui Mualem banyak bibit-bibit atlet olah raga berpotensi yang harus dibina untuk kemajuan olah raga di Aceh umumnya dan khususnya daerah ini. 

"Sekali lagi saya ucapkan selamat kepada Pengurus KONI Kota Langsa yang baru di lantik dibawah kepemimpinan Toke Seum," imbuh mantan Panglima Kombatan GAM ini. (*)

Baca juga: Lifter Putri Aceh Nurul Akmal Bikin Kejutan, Terseok di Posisi 14 Dunia, Akhirnya Lolos ke Olimpiade