Pengabdian Mahasiswa
BEM FKIP Universitas Samudra Langsa Mengabdi di Desa Pedalaman Aceh Tamiang
Ketua BEM FKIP Rizki Zulkarnain, Sabtu (24/7/2021) mengatakan, pengabdian ini diketuai olehnya dan diikuti 18 anggota BEM dari berbagai devisi yang ad
Penulis: Zubir | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Zubir I Langsa
SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Samudra Langsa, melakukan kegiatan pengabdian selama 10 hari di Kampung Bengkelang, Kecamatan Bandar Pusaka, Aceh Tamiang.
Kegiatan pengabdian yang bertemakan “lets create a generation that are inovative and super active” ini lebih berfokus pada pendidikan kepada masyarakat salah satu deaerah di Aceh Tamiang ini.
Ketua BEM FKIP Rizki Zulkarnain, Sabtu (24/7/2021) mengatakan, pengabdian ini diketuai olehnya dan diikuti 18 anggota BEM dari berbagai devisi yang ada di kepengurusan BEM FKIP Universitas Samudra Langsa.
Mahasiswa BEM mengawali kegiatan pengabdian dengan senam pagi yang diikuti anak-anak di Kampung Bengkelang, di siang harinya ada kegiatan mengajar dan bermain dengan anak-anak.
Pada malam harinya, mahasiswa mengajari anak dewasa mengaji dan kegiatan keagaman ini berlangsung setiap hari.
"Pada hari Sabtu kegiatan seperti biasa diawali dengan senam pagi, namun kali ini bersamaan dengan ibu-ibu lansia bersamaan program Kampung Bengkelang yang baru saja berjalan," ujarnya.
Mahasiswa juga memberikan sosialisasi tentang pembuatan sabun dan pengendapan pada sabun agar memiliki hasil yang baik.
• VIDEO Lomba Desain Jembatan Pejalan Kaki di Unsam Langsa, Penghubung Antar Fakultas
Setelah satu hari sabun tersebut diendapkan kemudian dibagikan kepada warga Kampung Bengkelang.
Kemudian, mahasiswa ikut memberikan kontribusi ke sekolah dengan ikut mengajarkan hal-hal baru kepada anak-anak yang disesuaikan dengan bidang atau jurusan dari setiap mahasiswa yang mengikuti kegiatan BEM FKIP ini.
Seperti prodi PGSD, Olahraga Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, Matematika, Sejarah, Biologi, Fisika, Kimia dan lain sebagainya.
Selain berkontribusi dalam pendidikan mahasiswa yang mengikuti kegiatan ini juga ikut berbaur dengan warga desa membantu kegiatan yang ada di Kampung Bengkelang.
Seperti mengikuti wirid yang rutin dilakukan ibu-ibu Desa Bengkelang tiap hari Jumat, membantu membuat teratak untuk kenduri di rumah warga yang ditimpa kemalangan.
• Unsam & IAIN Langsa belum Wajibkan Sertifikat Vaksin Bagi Mahasiswa Baru, IAIN PBM Pun Masih Daring
Kegiatan pengabdian BEM FKIP ini sampai pada acara puncaknya pada 14 Juli 2021 dengan mengelar Festival Anak Nanggroe di Kampung Bengkelang tersebut.
Festival Anak Nanggroe ini merupakan kegiatan puncak dari pengabdian ini dengan mengadakan 4 perlombaan, yaitu lomba azan, lomba hafalan surat pendek, lomba pidacil, dan lomba rangking satu.
Acara ini disambut dengan antusias dari anak-anak desa bengkelang, bahkan orang tua mereka pun sangat antusias dalam menanggapi kegiatan ini.