Berita Aceh Timur
Bersaing Sengit di Kongres, M Adam Pimpin PSSI Aceh Timur, Unggul Satu Suara dari Zainuddin
M Adam unggul satu suara dari rivalnya, Zainuddin yang mengumpulkan 14 suara.
Penulis: Seni Hendri | Editor: Imran Thayib
Laporan Seni Hendri | Aceh Timur
SERAMBINEWS.COM, IDI - Kongres PSSI Aceh Timur menghadirkan dua calon ketua umum untuk periode 2021-2025.
Adalah Muhammad Adam SH, dan mantan wasit nasional asal Aceh, Zainuddin.
Kegiatan itu berlangsung di Aula Setdakab Aceh Timur, Idi Rayeuk, Sabtu (21/8/2021).
Dalam Kongres yang berjalan ketat dan sengit itu, Muhammad Adam SH terpilih sebagai Ketua Umum Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Aceh Timur.
M Adam berhasil meraih 15 suara.
M Adam unggul satu suara dari rivalnya, Zainuddin yang mengumpulkan 14 suara.
Selain itu, terpilih juga Wakil Ketua Razali, kemudian anggota Komite Eksekutif (Exco) yakni dr Munawir, H Salahuddin, Mawardi Nur, Nurdin Ab SPdi, dan Hendrika.
Baca juga: Lima Kali Bertemu Lawan Persiraja, PON Aceh Catat Kemenangan, Alvin Borong Dua Gol
Baca juga: Hadapi Persaingan Ketat di Pra-PORA, PSSI Simeulue Segera Bentuk Tim
Baca juga: Calonkan Diri Jadi Tuan Rumah Pra-PORA, PSSI Aceh Barat Siapkan Dua Stadion
Baca juga: Terpilih Aklamasi, Amin Tunjung Pimpin PSSI Gayo Lues
Kongres itu dipimpin langsung Sekretaris I Asprov PSSI Aceh, Idris SHI berlangsung alot, terutama saat proses pemugutan dan perhitungan suara.
Pun begitu, pelaksanaan Kongres tetap berjalan sesuai dengan Statuta, dan penuh dengan keakraban diantara para calon serta votter.
Ketua Panitia, Hasbi mengatakan, jumlah voter yang berhak memilih dalam kongres ini seharusnya 31 voter.
Akan tetapi, dua perwakilan voter tidak hadir.
Sehingga, disepakati yang berhak memilih 29 voter yaitu terdiri dari 27 klub sepakbola di Aceh Timur, satu voter dari asosiasi wasit, dan satu lagi dari asosiasi futsal.
Sekretaris I Asprov PSSI Aceh, Idris SHI dalam sambutannya mengatakan, kehadiran PSSI menjadi wahana perekat persatuan dan kesatuan setiap elemen anak bangsa, bukan malah menjadi ajang perpecahan.
Ia menambahkan, ke depan PSSI Aceh Timur harus mampu menggulirkan berbagai even dasn kompetisi guna menggali, serta melahirkan bibit persepakbolaan yang potensial.
Sehingga, sehingga generasi muda yang ada di seluruh Aceh Timur mampu menoreh prestasi di level provinsi bahkan nasional.
Baca juga: Keluarga Pengantin Wanita Histeris, Polisi Ringkus Mempelai Pria yang Ternyata Bos Kartel Narkoba
Baca juga: ACT Aceh Borong Ikan Difabel yang Hanya Menunggu di Kursi Roda Setelah Alami Kecelakaan 2016 Lalu
Baca juga: Pasar Murah Ditunggu-tunggu Masyarakat Bireuen, Sembako Ludes Terjual, Besok di Kutablang
Baca juga: Lagi, Penjual Chip Diringkus Polres Pidie, Barang-bukti 27 B Hingga Uang Tunai Diamankan
Idris menyebutkan, PSSI Aceh di bawah kepemimpinan Nazir Adam SE MM berkomitmen bagaimana seluruh anak di Bumi Serambi Mekkah bisa tampil di pentas nasional dan internasinal.
Buktinya, Aceh kembali lolos ke PON di Papua setelah absen pada perhelatan PON 2012 di Riau, dan Jawa Barat tahun 2016 lalu.
“Komitmen ini sudah kita perlihatkan saat mampu merebut kembali medali Porwil setelah 20 tahun. Sukses ini berkat kerjasama dan dukungan semua pihak. Mohon doa dan dukungan dari masyarakat Aceh Timur khususnya dan Aceh, semoga Tim Sepakbola Aceh pada PON Papua nantinya bisa memetik hasil maksimal,” harap Idris.
Ketua Umum PSSI Aceh Timur Terpilih, M Adam berjanji akan membenahi dunia sepakbola Aceh Timur, mulai dari pembenahan administrasi, dan SK pengurus klub yang sudah mati.
Kecuali itu, ia dalam waktu dekat ini akan segera mempersiapkan tim untuk mengikuti Pra-PORA.
"Bila tidak ada lagi pandemi Covid-19, kita bekerjasama dengan KONI Aceh Timur untuk membuat kompetisi tingkat gampong di setiap kecamatan. Lalu, setiap juara di tingkat kecamatan melanjutkan mengikuti kompetisi di tingkat kabupaten merebutkan Piala Bupati," ungkap M Adam.
Tujuan kompetisi ini, katanya, digelar dalam dalam rangka menjaring bibit pemain potensial untuk memperkuat tim Liga 3 yang ada di Aceh Timur.
Klub Liga 3 itu seperti Persidi Idi, PSKBS Kuta Binje, PS Peureulak Raya, dan PS Benteng Gatra.
"Kita bercita-cita agar tim sepakbola yang ada di Aceh Timur dapat meraih prestasi terbaik pada setiap kompetisi baik di tingkat provinsi Aceh maupun nasional.”
“Selain itu, kita juga berusaha menjaring pemain terbaik di Aceh Timur untuk dikirim ke klub-club sepakbola di tingkat nasional," ungkap mantan bendahara Askab PSSI Aceh Timur, dan mantan Ketua Harian Persidi Idi itu.(*)
Baca juga: VIDEO Begini Kronologis Tiga Anggota DPRA Adu Jotos di Parkiran, Kesal karena Diinterupsi
Baca juga: VIDEO Bupati Rocky Minta Gubernur Aceh Selesaikan Konflik Gajah di Aceh Timur
Baca juga: VIDEO Live Update - Polisi Tangkap Lima Pembunuh Gajah di Aceh Timur, Seorang Lagi DPO
Baca juga: VIDEO Gajah Mati Diracun di Aceh Timur, Pelaku Jual Gading ke Jawa Barat untuk Dijadikan Souvenir