Berita Luar Negeri

Lembah Panjshir Bakal Jadi Arena Perang, Taliban Kerahkan Pejuang Untuk Serang Pasukan Ahmad Massoud

Taliban telah mengirim ratusan pejuangnya menuju ke Lembah Panjshir Untuk Serang Pasukan Ahmad Massoud

Editor: Muhammad Hadi
AFP PHOTO/AHMAD SAHEL ARMAN
Seorang milisi berdiri bersama anggota pasukan pemerintah Afghanistan pada 19 Agustus 2021. Wakil Presiden Amrullah Saleh dan pemimpin milisi lokal Ahmad Massoud dilaporkan membentuk kembali kelompok perlawanan terhadap Taliban di Lembah Panjshir.(AFP PHOTO/AHMAD SAHEL ARMAN) 

Sementara itu, Khalil Ur-Rahman Haqqani, seorang tokoh Taliban terkemuka yang saat ini bertanggung jawab atas keamanan Kabul, telah menggemakan klaim kelompok itu bahwa “semua warga Afghanistan” harus merasa aman di bawah Imarah Islam mereka.

Bahwa “amnesti umum” telah diberikan di seluruh 34 provinsi nasional.

Berbicara kepada Al Jazeera pada hari Minggu, Haqqani, yang rekan-rekannya juga mengambil peran utama dalam membangun keamanan di ibu kota.

Ia mengatakan bahwa Taliban sedang bekerja untuk memulihkan ketertiban dan keamanan di negara yang telah dilanda perang selama lebih dari empat dekade.

Baca juga: OKI Mendukung Dialog dengan Taliban, Siap Fasilitasi Perdamaian di Afghanistan

“Jika kita bisa mengalahkan negara adidaya, pasti kita bisa memberikan keamanan kepada rakyat Afghanistan,” kata Haqqani, yang juga veteran perang Afghanistan-Soviet.

Tetapi banyak orang Afghanistan skeptis bahwa Haqqani – seorang pemimpin Jaringan Haqqani, yang dikenal sebagai kelompok paling brutal dan kejam yang terkait dengan Taliban.

Karena ia seorang pria yang dicap sebagai “teroris” oleh Amerika Serikat dan PBB – bagaiamana akan membawa perdamaian dan keamanan ke Afganistan.

Victoria Fontan, profesor studi perdamaian di American University of Afghanistan, mengatakan kepada Al Jazeera bahwa dia telah mendengar dari staf dan mahasiswa di Kabul yang khawatir tentang pencarian oleh Taliban di lingkungan mereka.

"Belum ada ancaman langsung, tetapi ada penggeledahan rumah yang dilakukan untuk mencari tahu siapa yang bekerja untuk siapa dan siapa yang memiliki hubungan dengan pasukan koalisi," katanya, berbicara dari Paris.

“Dan kemudian orang-orang dimasukkan ke dalam daftar dan mereka takut bahwa ketika mata komunitas internasional berada di tempat lain, akan ada awal gelombang dampak besar-besaran terhadap orang-orang itu,” sambungnya.(*)

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul Taliban kirim ratusan pejuang untuk rebut Lembah Panjshir

Baca juga: Suami Cari Nafkah di Malaysia, Wanita asal Pidie Rayakan Ultah Mantan Pacar Dalam Hotel di Peunayong

Baca juga: BERITA POPULER- Ozil Pasang Foto Masjid Raya, Tentara & Pemerintah Afghanistan Korup, Taliban Menang

Sumber: Kontan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved