Breaking News

Internasional

Pemukim Yahudi Gunakan Kekerasan Bersenjata Usir Petani Palestina di Tepi Barat

Para pemukim Yahudi di Israel menggunakan kekerasan bersenjata terhadap petani Palestina di Tepi Barat.

Editor: M Nur Pakar
AFP/JAAFAR ASHTIYEH
Para pemuda Palestina yang memprotes pembersihan lahan untuk perluasan pemukim Yahudi bentrok dengan tentara Israel yang memakai masker di Tulkarm, Tepi Barat, Palestina, Kamis (20/8/2020). 

SERAMBINEWS.COM, JERUSALEM - Para pemukim Yahudi di Israel menggunakan kekerasan bersenjata terhadap petani Palestina di Tepi Barat.

Alat informal utama itu digunakan untuk mengusir warga Palestina dari pertanian dan padang rumput di Tepi Barat, kata sebuah kelompok hak asasi Israel.

Sebuah laporan oleh kelompok B'Tselem pada Minggu (14/11/2021) merinci pengambilalihan lahan itu, seperti dilansir AFP.

Dikatakan, hampir 30 kilometer lahan pertanian dan padang rumput diambil oleh para pemukim selama lima tahun terakhir itu.

Jumlah itu, sekitar setengah ukuran pulau Manhattan.

B'Tselem juga menentang klaim berulang oleh pemerintah.

Dimana, kekerasan terhadap warga Palestina dilakukan oleh kelompok kekerasan pemukim Yahudi.

Ditambahkan, pasukan keamanan melakukan yang terbaik untuk menghentikannya.

Baca juga: Perdana Menteri Palestina Tegaskan, Hanya Solusi Dua Negara Dapat Akhiri Apartheid Israel

Dalam beberapa bulan terakhir ini telah terjadi peningkatan tajam dalam kekerasan yang dilakukan oleh pemukim Yahudi di Tepi Barat terhadap warga Palestina.

Pekan lalu, sekelompok pemukim Israel merusak puluhan mobil di sebuah kota dekat Ramallah.

Pada September 2021, puluhan pemukim Israel menyerang sebuah desa Badui di Tepi Barat selatan.

Sehingga, menyebabkan beberapa orang terluka, termasuk seorang balita Palestina.

B'Tselem mengatakan militer tidak mencegah serangan .

Bahkan, dalam beberapa kasus, tentara bahkan berpartisipasi di dalamnya.

Dikatakan, penegakan hukum tidak banyak mengambil tindakan terhadap pemukim yang melakukan tindakan kekerasan terhadap warga Palestina.

Baca juga: Eropa Prihatin Atas Keputusan Israel Menetapkan Kelompok Sipil Palestina Sebagai Organisasi Teroris

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved