Luar Negeri

Gadis 16 Tahun Mengaku Dirudapaksa 400 Pria dan Disiksa, Kini Korban Hamil, 7 Pelaku Sudah Ditangkap

Seorang gadis 16 tahun di India mengaku dia dirudapaksa 400 pria selama enam bulan, disiksa, dan dipaksa menjadi Pekerja Seks Komersial (PSK).

Editor: Faisal Zamzami
hoy.com/Colombiareports.com
Ilustrasi rudapaksa 

SERAMBINEWS.COM - Nasib pilu menimpa gadis di bawah umur yang menjadi korban rudapaksa.

Korban dirudapaksa oleh ratusan pria hingga dipaksa jadi PSK. 

Seorang gadis 16 tahun di India mengaku dia dirudapaksa 400 pria selama enam bulan, disiksa, dan dipaksa menjadi Pekerja Seks Komersial (PSK).

Kasus mengerikan ini kembali mengungkap kekerasan seksual yang terjadi di negara tersebut.

Otoritas merespons dengan sejauh ini, menangkap tujuh terduga pelaku dalam insiden yang terjadi di Beed, Negara Bagian Maharashtra.

Sedikitnya tujuh pria ditangkap di India, setelah pengakuan gadis berusia 16 tahun yang mengatakan ia telah diperkosa ratusan kali oleh ratusan pria.

Korban, yang kini dilaporkan sudah hamil dua bulan, mengatakan dia mampu mengenali setidaknya 25 pemerkosanya.

Setelah kehilangan ibunya beberapa tahun silam, korban yang saat itu berumur 13 tahun menikah dengan pria 33 tahun, dan sering dilecehkan secara seksual.

Tetapi ketika dia kembali ke rumah, ternyata ayahnya juga melakukan penyiksaan dan menolak kepulangannya.

Diwartakan CNN, gadis 16 tahun itu lalu menjadi gelandangan. Dia mencari makanannya di jalan dan tidur di halte bus.

Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email
Abhay Vitthalrao Vanave dari Komisi Kesejahteraan Anak India (CWC) mengungkapkan, korban yang tak disebutkan identitasnya didatangi tiga pria.

Di momen itulah korban disebut dipaksa menjadi PSK, dan diperkosa oleh sekitar 400 pria selama enam bulan.

Aktivis hak perempuan Yogita Bhayana menyatakan, kasus korban merupakan insiden pemerkosaan terburuk sepanjang sejarah.

Baca juga: 6 Anggota Polsek Kutalimbaru Peras Istri Tahanan Rp 150 Juta, Korban yang Hamil Juga Diperkosa

"Anak itu disiksa setiap hari. Kami menuntut adanya hukuman yang sangat tegas kepada para pelaku," kecam Bhayana.

 
Dilansir Daily Mail Selasa (16/11/2021), Bhayana menuturkan polisi setempat gagal untuk melindungi remaja tersebut.

Korban disebut sudah melaporkan polisi yang menyiksanya. Tetapi, laporan tersebut tidak didaftarkan.

Awalnya, kepolisian tidak merespons, hingga melalui pernyataan yang dirilis, mereka mengaku sudah mendaftarkan kasus untuk delapan terduga tersangka.

Mereka juga telah mendaftarkan kasusnya berdasarkan Undang-undang Larangan Pernikahan Anak.

Di antara delapan yang ditahan, satu masih di bawah umur.

Lebih lanjut, CWC menerangkan mereka tengah mengajukan permohonan aborsi kepada gadis 16 tahun tersebut.

Baca juga: Gadis 13 Tahun Dirudapaksa 4 Pemuda, Korban Dijemput dari Rumahnya dan Digilir di Kosan

Baca juga: Kakek 60 Tahun Rudapaksa Gadis Remaja Berulang Kali, Terbongkar saat Korban Mau Melahirkan

Krisis Pemerkosaan di India

Menurut Biro Catatan Kejahatan Nasional India, lebih dari 28.000 kasus dugaan pemerkosaan terhadap perempuan dilaporkan pada tahun 2020.

Jumlah ini setara dengan satu pemerkosaan setiap 18 menit.

Para ahli percaya jumlah sebenarnya jauh lebih tinggi, karena masih banyak pemerkosaan yang tidak dilaporkan.

Jumlah pemerkosaan yang dilaporkan meningkat setelah terjadinya pemerkosaan geng yang brutal di tahun 2012 dan pembunuhan seorang mahasiswa di New Delhi.

Pelaporan kasus pemerkosaan di India semakin meningkat karena kesadaran masyarakat yang semakin tinggi sejak peristiwa itu.

Reformasi hukum dan hukuman yang lebih berat untuk kasus pemerkosaan kemudian diperkenalkan di India.

Hal ini mencakup pengadilan jalur cepat untuk mendengarkan kasus pemerkosaan dan definisi pemerkosaan yang diubah menjadi lebih luas.

Namun, kasus pemerkosaan masih terus terjadi.

Pada bulan September tahun ini, polisi menangkap 33 pria atas dugaan pemerkosaan berkelompok terhadap seorang gadis berusia 15 tahun di Maharashtra.

Dalam kasus terpisah bulan itu, seorang wanita meninggal setelah dia diduga diperkosa dan diserang dengan batang besi di Mumbai.

Sedangkan pada bulan Agustus tahun ini, seorang gadis berusia 9 tahun diperkosa dan dibunuh di Delhi.

Gadis itu telah berusaha untuk mengajukan pengaduan kepada polisi terhadap seorang pria yang dia tuduh memukulinya.

Namun menurut Vanave, petugas tidak mendaftarkan laporan tersebut. 

Baca juga: Cucu Presiden Jokowi Juarai Pertandingan Taekwondo, Bikin Lawannya Jatuh Sampai Empat Kali 

Baca juga: VIDEO Kronologi Pembunuhan Ibu Guru di Aceh Barat, Berawal dari Terlibat Cekcok dengan Korban

Baca juga: Daftar Gaji PPPK dan PNS Oktober 2021, Simak juga Jumlah Tunjangan yang Akan Diterima

Kompas.com: Dipaksa Jadi PSK, Gadis 16 Tahun Ini Mengaku Diperkosa 400 Pria dan Disiksa

BACA BERITA RUDAPAKSA LAINNYA

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved