Internasional

Australia Kembali Berlakukan Pembatasan Covid-19, Kasus Virus Corona Terus Menanjak

Australia kembali memberlakukan kembali pembatasan Covid-19 untuk mencegah penyebaran Omicron makin meluas.

Editor: M Nur Pakar
AFP
Petugas rumah sakit Melbourne Australia bergegas ke pusat perawatan pasien Covid-19. 

Wakil Menteri Kesehatan Susan Pearce memperkirakan New South Wales akan mengatasi lonjakan Omicron terburuk pertengahan bulan depan.

“Pengalaman di luar negeri telah menunjukkan ini akan meningkat dengan cepat dan berlalu dengan cepat,” kata Pearce kepada wartawan.

“Kami percaya pada pertengahan Februari 2022 kami pasti akan melewati puncak ini,” harapnya.

Gambaran Covid-19 yang lebih luas di seluruh Australia dengan rekor jumlah kasus di sebagian besar negara bagian.

Lebih dari 76.000 kasus baru tercatat secara nasional, dengan lebih dari 3.600 orang dirawat di rumah sakit, termasuk 223 dalam perawatan intensif.

Negara bagian Victoria, tempat bintang tenis Novak Djokovic menghabiskan hari keduanya dikarantinamelaporkan 21.728 kasus virus Corona.

Baca juga: Kasus Covid-19 Australia Memuncak, Capai Titik Tertinggi, Omicron Jadi Penyebabnya

Victoria akan memperkenalkan aturan baru yang mengharuskan siapa pun dengan tes antigen cepat positif untuk mengisolasi dan menginformasikan kontak dekat.

Queensland melaporkan 10.953 kasus virus Corona, karena Perdana Menteri Annastacia Palaszczuk mendorong orang untuk bekerja dari rumah.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved