Ramadhan 2022

Ramadhan 2022 Mulai Lusa, Ini Makanan Ampuh Cegah Naiknya Asam Lambung Saat Puasa

Perut kosong saat berpuasa, memungkinkan beberapa orang batal puasa karena asam lambung naik sampai ke kerongkongan.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Mursal Ismail
Sriwijaya Post - Tribunnews.com
asam lambung 

3. Atur Makan Malam

Makan terlalu banyak saat malam hari menyebabkan obesitas.

Hindari minum kopi dan soda saat malam hari karena membuat sulit tidur dan menimbun banyak lemak.

4. Makan Secukupnya saat Berbuka Puasa

Ketika langsung makan banyak saat berbuka puasa dapat membuat perut sesak.

Oleh karena itu, makanlah secara bertahap mulai dari air putih dan sedikit makanan manis untuk menambah energi.

Selain itu, pilihlah menu bergizi seimbang, kurangi makanan manis, asin, dan berlemak.

Baca juga: Ucapan Selamat Ramadhan 2022, Intip Kumpulan 40 Kata-kata Mutiara Berikut, Cocok disebar di Medsos

5. Aktivitas Fisik Minimal 30 Menit

Lakukan aktivitas fisik minimal 30 menit akan membuat tubuh tetap bugar.

6. Atur Pola Tidur

Apabila harus bangun pagi hari untuk menyiapkan makan sahur.

Maka jangan tidur terlalu malam untuk keperluan yang tidak terlalu penting.

7. Minum 8 Gelas Air Putih

Air putih sangat penting bagi tubuh.

Oleh karena itu dianjurkan minum air putih 8 gelas dalam sehari.

Adapun pembagiannya, yaitu:

- Minum setelah bangun sahur

- Selepas sahur

- Minum saat berbuka puasa

- Selepas shalat maghrib

- Selapas Makan

- Selepas shalat isya

- Selepas shalat tarawih

- Sebelum tidur

Manfaat Puasa Bagi Kesehatan Tubuh

Dikutip dari kemenag.go.id, beberapa penelitian mengungkapkan manfaat puasa bagi kesehatan, antara lain:

1. Tubuh mendapatkan fase istirahat usus dan perut serta membantu detoksifikasi (pengeluaran racun dari dalam tubuh).

2. Puasa dapat mengurangi kadar lemak tubuh.

Kelebihan lemak tubuh bisa merusak keseimbangan sistem kekebalan tubuh manusia.

Lemak yang banyak akan memicu produksi sel, yang menyebabkan peradangan pada organ tubuh, memicu munculnya penyakit pembuluh darah dan masalah kesehatan lainnya.

3. Rasa lapar memicu sel-sel induk dalam tubuh untuk memproduksi sel darah putih baru untuk melawan infeksi.

Para peneliti menyebutkan bahwa puasa berfungsi sebagai 'pembalik sakelar regeneratif' yang mendorong sel induk menciptakan sel darah putih baru.

Penciptaan sel darah putih baru inilah, yang menjadi dasar regenerasi seluruh sistem kekebalan tubuh.

4. Puasa bermanfaat dalam merestart sistem kerja tubuh.

Kondisi ini membantu menciptakan lingkungan yang sehat bagi tubuh untuk meregulasi hormon.

Mereka yang makan setiap tiga sampai empat jam sekali tidak sempat mengalami lapar, sehingga tidak merasakan kemampuan tubuh untuk menyampaikan sinyal lapar.

Ketika asupan makanan untuk tubuh dihentikan selama 12 jam, tubuh dapat lebih fokus pada kemampuannya untuk meregenerasi sel. (Serambinews.com/Firdha Ustin)

Baca juga berita lainnya

Baca juga: Rayakan Meugang, Anggota DPRK Pidie Sumbang Sapi di Cot Teungoh

Baca juga: Cristiano Ronaldo Diyakini akan Bela Portugal sampai EURO 2024

Baca juga: Prajurit TNI dan Istrinya Dibantai OTK di Papua, Jari Anaknya yang Masih Balita Dipotong

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved