Berita Viral
Awalnya Gemuk, Mufti Lakukan Diet karena Di-bully Teman, Kini Menyesal, Begini Kisahnya
Dalam video berdurasi 56 detik itu tertulis narasi, pengunggah merasa tidak percaya diri saat memiliki tubuh yang gemuk.
Akhirnya, Mufti menemukan program diet yang cocok yaitu diet mayo serta melakukan olahraga secara rutin.
Namun efek samping dari program diet sebelumnya masih dideritanya hingga saat ini.
"Akhirnya pada tahun 2020, saya terkena maag atau gerd hingga saat ini, tetapi untuk saat ini sudah sangat lebih baik dari sebelumnya," tuturnya.
Meski memiliki efek samping, Mufti mengalami penurunan berat badan yang signifikan.
"Kurang dari 100 kilogram, kurang lebih 95 kilogram, dan sekarang 55 kilogram," ceritanya.
Namun, berat badan yang dimilikinya saat ini dirasa masih belum ideal.
"Masih kurus, tetapi lagi proses pemulihan agar ideal," jelas Mufti.
Namun, Mufti mengakui program diet yang dijalaninya selama ini membuatnya menyesal.
Ia menyebut program diet yang membuatnya kini menderita maag berawal dari mendengar ucapan orang lain.
"Iya (menyesal), pada akhirnya menerima dan gak terlalu ngoyo. Usaha semampu dan sebisanya."
"Ya, tidak terlalu mendengarkan kata orang dan cara instan (menurunkan berat badan dengan obat diet)," ungkapnya.
Bahkan, kata Mufti, penyesalannya tersebut membuatnya sempat tidak mau menemui siapapun.
Berkaca pada apa yang dialaminya, Mufti meminta kepada masyarakat agar selalu menerima kondisi fisik yang dimiliki dan menjadi diri sendiri.
"Menerima apapun kondisi yang sekarang. Yang terpenting sehat dan nyaman serta berdamai dengan dirin sendiri," ujarnya mengakhiri wawancara.
Baca juga: Harga TBS Sawit Terus Turun di Nagan Raya, Distanbun Aceh Panggil Semua PMKS
Baca juga: Rusia Bombardir Pelabuhan Odesa, 44 Mayat Warga Sipil Ditemukan di Bawah Puing Bangunan
Baca juga: Gawat! Hanya Gara-gara Permasalahan Wanita, Remaja Tanggung Ini Tega Tikam Teman Sendiri
Tribunnews.com: Kisah Mufti Aqliya, Lakukan Diet karena Di-bully Teman hingga Keluarga Besar, Kini Menyesal