Ova Emilia Rektor UGM 2022-2027, Ini Sosoknya yang Disebut Profesor Pertama Pendidikan Kedokteran

Kurikulum ini yang menjadi model pelatihan yang diangkat secara nasional dan diterapkan di Fakultas Kedokteran di Indonesia.

Dalam paparan strategi dan program kerja, Ova menguraikan sejumlah strategi di antaranya, memperkuat pendidikan transdisiplin yang mendorong kewirausahaan sosial, kemandirian dan keberagaman.

Kemudian memperkuat pengabdian yang komprehensif dan berkesinambungan untuk penyelesaian permasalahan wilayah dengan melibatkan sivitas akademika dan alumni.

Serta memperkuat atmosfer kampus yang sehat, ramah lingkungan, berbudaya dan bertanggung jawab secara sosial.

Baca juga: Sejalan dengan Pandangan Profesor UGM, ICW Nilai Pelaksanaan TWK di KPK Penuh Masalah

Profesor Pertama Bidang Pendidikan Kedokteran di Indonesia

Ova Emilia dikukuhkan sebagai Guru Besar Pertama Bidang Pendidikan Kedokteran di Indonesia, bertepatan dengan Hari Kartini di ruang Balai Senat UGM pada Kamis (21/4/2016) lalu.

Mengutip laman resmi UGM, Prof Ova merupakan Guru Besar Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FK-KMK) UGM yang juga menjabat sebagai Dekan sejak tahun 2016.

Selain menjadi Dekan, ia juga menjabat sebagai Ketua Asosiasi Fakultas Kedokteran Negeri Indonesia sejak tahun 2018.

Penghargaan yang pernah ia terima di antaranya First prize for young gynecologist award tahun 1998 dan SIDA Award tahun 2006.

Baca juga: VIDEO Viral Suara Merdu Mahasiswi UGM Lantukan Ayat Suci Alquran di Tiktok-Instagram

Ia memiliki berbagai pengalaman menulis buku dan jurnal internasional, serta pengalaman membangun inovasi, advokasi, dan kebijakan.

Dengan jabatan Guru Besar yang disandangnya, Ova Emilia tidak menolak jika dirinya disebut Guru Besar "Kurikulum Pendidikan Dokter".

Dirinya sangat percaya dengan bidang ilmu yang digeluti mampu menghasilkan seorang dokter yang bukan hanya sebagai seorang pelayan klinik, namun juga sebagai pendidik.

Meski telah mendapat pengakuan, sejumlah tantangan masih menghadang di depan.

Diantaranya, bagaimana menghasilkan lulusan dokter yang berkualitas karena tidak sedikit dari para dokter baru diragukan kompetensinya.

Baca juga: Cara Buat Startup Sukses, Calon Founder Muda Harus Persiapkan Ini

Baca juga: VIDEO Anies Diteriaki Presiden saat Beri Ceramah Tarawih di Masjid Kampus UGM

Saat pidato pengukuhan berjudul Pendidikan Kedokteran: Perkembangan dan Tantangan, Prof Ova mengajak semua pihak baik akademisi di Fakultas Kedokteran maupun praktisi kedokteran, termasuk Kementerian Kesehatan, untuk bersama-sama meningkatkan kualitas pendidikan dokter.

Semua itu dilakukan, kata Prof Ova, demi kesejahteraan masyarakat Indonesia.

Secara singkat, itulah profil Ova Emilia, Rektor UGM periode 2022-2027 dan profesor pertama bidang pendidikan kedokteran di Indonesia yang kini didapuk sebagai nakhoda kampus peringkat tiga besar nasional versi Dirjendikti itu. (Serambinews.com/Sara Masroni)