Sosialisasi Pemilu Tahun 2024 Kaum Milenial Dominasi Peserta Pendidikan Politik di Aceh Utara

Kaum milenial paling dominan menjadi peserta dalam pendidikan politik yang diadakan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Badan Kesbangpol) Aceh Utara di Aula Kecamatan MeurahMulia, Sabtu (21/5/2022).

Ini membuktikan semakin tinggi minat dari generasi milenial terhadap pendidikan politik dalam rangka menghadapi pemilu mendatang.

Kegiatan ini merupakan yang kedua kalinya diadakan Badan Kesbangpol Aceh Utara.

Sebelumnya diadakan kegiatan tersebut di Aula Kecamatan Kuta Makmur Aceh Utara.

Kegiatan ini diisi tiga narasumber Ketua KIP Aceh Utara, Zulfikar SH, Kepala Bidang Program Bappeda, Fatimah serta Kabid Kesbang dan Demokrasi Badan Kesbangpol Aceh Utara, Saifuddin.

“Peran dan partisipasi masyarakat sipil dalam mengawasi atau memantau jalannya proses kontestasi demokrasi merupakan hal yang sangat penting,” ujar Kepala Badan Kesbangpol Aceh Utara, Mohd Zulfadhli.

Karena partisipasi masyarakat juga menjadi indikator peningkatan dalam menentukan kualitas demokrasi.

Baca juga: Dr Azharuddin Jadi Ketua PERSI Aceh, Akhir 2024 Rumah Sakit Sudah Terakreditasi

Baca juga: Aceh Rooster Community Gelar Show Ayam Hias di Mayor Kopi

Dalam berdemokrasi, keterlibatan masyarakat dalam setiap penyelenggaraan yang dilakukan negara adalah sebuah keniscayaan.

“Karena masyarakat menjadi faktor yang sangat penting dalam tatanan demokrasi, karena demokrasi yang mendasarkan pada logika persamaan dan gagasan pemerintah memerlukan persetujuan dari yang diperintah,” katanya.

Sementara Kabid Kesbang menyampaikan pers memiliki peran yang sangat penting dalam menyebarluaskan informasi mengenai proses dan ketentuan pemilu, kinerja peserta pemilu, serta hak dan kewajiban pemilih.

“Melalui peran pers ikut aktif melakukan pendidikan politik, dapat membantu masyarakat menentukan pilihan politik mereka,” kata Saifuddin.

Ketua Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh Utara, Zulfikar menyebutkan, padatahun 2024, ada dua momentum besar Pemilu, memilih legislatif DPRK, DPRA, DPRRI, dan Presiden/Wakil Presiden.

Kemudian, yang kedua Pemilihan kepala daerah, bupati/Walikota dan Gubernur yang dijadwalkan pada November. (jaf)

Baca juga: Pasokan Minyak Goreng Harus Terjaga, Pemerintah Cabut Larangan Ekspor CPO

Baca juga: Pemkab Aceh Utara Tutup Pasar Hewan