Internasional

180 Guru British Council Masih Terjebak di Afghanistan, Terancam Dihukum Oleh Taliban

Sebanyak 180 guru British Council masih terejbak di Afghanistan setelah diberi izin oleh pemerintah Inggris untuk datang ke Inggris.

Editor: M Nur Pakar
AP
Seorang tentara Inggris mengawasi kerumunan warga yang ingin keluar dari Afghanistan di Bandara Kabul, Senin (23/8/2021). 

Dia berharap, pemerintah perlu mempercepat pemrosesan kasus individu secara besar-besaran.

Seaton menambahkan British Council tidak memiliki daftar lengkap kontraktor yang bekerja dengan mereka, yang telah dia berikan kepada organisasi.

"Saya telah memberikan daftar kontraktor British Council pada beberapa kesempatan karena mereka tidak memiliki informasi," ujarnya.

Seaton, yang berbicara kepada para kontraktor yang terjebak di Afghanistan hampir setiap hari melalui WhatsApp, mengatakan mengikuti keputusan pemerintah.

Baca juga: Pengungsi Afghanistan Terjebak di Hotel Turlock, California, Cari Tuan Tanah Tak Ketemu-Ketemu

Dia mengakui optimis, tetapi khawatir ini mungkin harapan palsu lainnya.

Mereka telah diberitahu untuk membuat aplikasi online, tetapi Menteri Dalam Negeri untuk Pemukiman Kembali Afghanistan mengakui ini akan sulit di banyak bagian negara.

British Council mengatakan memiliki daftar lengkap dari mantan rekan kerja dan telah membagikan daftar itu dengan departemen terkait.

"Kami tahu mantan rekan kami hidup dalam keadaan yang semakin putus asa, karena situasi di negara ini terus memburuk," tambahnya.

Skema relokasi Afghanistan dijalankan oleh pemerintah Inggris.

"Kami telah mendorong kemajuan dengan kontak senior dalam pemerintah Inggris untuk memastikan pertimbangan paling awal dari aplikasi relokasi mantan rekan kami di Afghanistan," harapnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved